Alur Cerita Naruto 673 : "Rinnegan Sasuke"
Alur Cerita Naruto 673 : "Rinnegan Sasuke"
Sebelumnya dalam #Naruto673••
Madara mendapatkan kekuatan baru setelah menyerap dan bersatu dengan Shinju, luka-luka yang didapati ia dari pertarungan melawan Guy telah pulih. Disisi lain, Naruto dan Sasuke juga telah menunjukan kekuatan barunya, Naruto dengan kekuatan Senjutsu Rikudou yang membuat penampilannya berbeda, dan Sasuke muncul dengan Rinnegan unik di mata kirinya. Kini mereka siap untuk melakukan pertarungan terakhir
------ Naruto Shippuden Chapter 674 ------
------ Title : "Rinnegan Sasuke" -------
Mereka saling berhadapan!! Setelah merapal segel tangan, Madara bersiap mengeluarkan suatu jutsu. “Senpou: Inton Raiha!!” Brrrzzzttzzt!!! Dari kedua telapak tangan Madara muncul petir-petir yang bercabang dan mampu memanjang, Madara mencoba mengarahkannya untuk menyerang Naruto juga Sasuke
Melihat serangan pertama dari Madara, Naruto melemparkan salah satu tongkat hitamnya ke petir tersebut untuk menahannya, dengan begitu ia berhasil menghentikan serangan Madara yang mengarah pada dirinya. Sedangkan Sasuke, ia memfokuskan Rinnegan baru yang ia miliki, dan secepat kilat berpindah ke tempat lain untuk menghindar
Melihat pergerakan super cepat Sasuke, Madara terkejut. “Barusan Sasuke..!!” pikirnya heran. "Dia hanya, melakukan sedikit gerakan!!!" Dan dengan sedikit ekspresi kaget, ia langsung merasakan keberadaan Sasuke, menengok kearah dimana lawannya itu telah berpindah tempat menghindar dari serangannya
Di tempat Sasuke berdiri sekarang. "Dengan mata kiri ini, aku melihatnya" ujar Sasuke dalam hati, ia masih berfokus dengan mata kiri Rinnegan yang ia miliki
Belum sempat melepaskan perhatiannya dari Sasuke, Madara sudah mendapati Naruto tepat dihadapannya, Naruto memulai serangannya ke Madara, memukul dengan tongkat hitam yang ia pegang
Madara terkejut, dan Limbo!!! Ia langsung mengaktifkan teknik itu, mencoba menahan serangan Naruto. "Apa itu....!!" sementara Sasuke menyadari sesuatu dengan penglihatannya
Madara berhasil menahan serangan mendadak dari Naruto. Tapi, "Lagi!! Rasakan ini!" dalam hati Naruto, terus memaksakan serangannya agar berhasil, wajah Madara sempat terkena pukulan tongkat Naruto tersebut, sampai-sampai tongkat yang Naruto gunakan patah
Merasa terdesak, Madara tak tinggal diam, ia melepaskan teknik baru lagi untuk menghadang serangan Naruto didepannya. Senpou: Ranton Kouga!!! sebuah jutsu dilepaskan dari Madara. "Serangannya datang lagi" pikir Naruto waspada
Di sisi Sasuke yang masih diam memperhatikan, ia sepertinya menyadari dan mengetahui sesuatu dari apa yang dilihatnya ketika Madara berjibaku menghadapi Naruto. "Di sana!!" Sasuke langsung melemparkan pedangnya kearah apa yang dilihatnya, mencoba menyerang sesuatu
Wusshh!!! Pedang Kusanagi Sasuke tersebut melewati diantara Madara dan Naruto yang tengah berhadapan di udara. "Aku tak mengenainya.." sepertinya lemparan Sasuke bukan mengincar tubuh Madara langsung
Buaagghhhh!!! Tiba-tiba entah mengapa, Naruto seketika terpental jauh dari hadapan Madara, seolah-olah ada yang menyerangnya namun tak terlihat, Naruto terhempas ketanah namun langsung mampu bangkit kembali
"Sasuke!! Ada sesuatu yang tak bisa aku lihat dari sini, benda itu terus melayang-layang" teriak Naruto kearah Sasuke. "Benarkah? Mataku bisa melihatnya dengan jelas" tanggap Sasuke, ternyata lemparan pedang Sasuke tadi mengarah ke sesuatu yang tidak terlihat oleh Naruto tersebut
Di sisi Madara. "Benar dugaanku,,ia bisa melihat Limboku" ucapnya
Dengan penglihatan barunya, Sasuke terkejut dengan apa yang ia lihat, sosok Madara terlihat ada lagi didepan Madara yang asli. "Itu.. Madara yang lainnya" ucap Sasuke, hanya ia yang bisa melihatnya
"Sekarang setelah memiliki Rinnegan, dia jadi bisa melihatnya, dan Naruto.. meskipun dia tak bisa melihatnya tapi dia bisa merasakan" pikir Madara
Kembali ke Sasuke. "Sepertinya serangan fisik yang kita lancarkan tidak akan berpengaruh terhadapnya" ucap Sasuke. "Itu benar" balas sang rekan
"Aku yang ada di dunia Limbo seharusnya tidak bisa dilihat maupun dirasakan dari dunia ini, tapi... Bagaimana bisa mereka tiba-tiba mendapatkan kekuatan itu? Uchiha Sasuke itu... Dia satu-satunya orang yang telah membangkitkan ckhoku tomoe sama sepertiku"pikir Madara
"Bisa jadi ada hubungan khusus antara aku dan Sasuke selain hubungan klan" Madara mulai bergerak, ia maju dengan cepat kearah Sasuke. "Maka dari itu, aku akan mengambil mata milikmu, itu akan cocok sekali denganku" ucapnya
Melihat pergerakan Madara, Sasuke langsung memfokuskan mata kirinya kembali, dan "szleepp!!!" seketika tubuh Madara telah tertancap pedang Sasuke dari arah depan, Madara pun tidak sempat menghindar atau menghalangnya
"Ehhh!?" Naruto sedikit kaget, memandang Madara yang tertusuk pedang Sasuke
"Itukah kemampuan mata kirimu" ucap Madara dalam hati
"Kalau begitu mari kita coba, pastinya itu takkan membunuhmu bukan?" ucap Sasuke, yang kemudian langsung membuat perhatian Naruto tertuju kerahnya
Sasuke kembali melihat Madara yang tak terlihat dan menganalisanya. "Bayangan Madara itu hanya bisa di lukai dengan chakra Rikudou Sennin" pikir Sasuke. "Luka di tangan kirinya dia dapatkan ketika menahan serangan pertama Naruto" lanjut analisanya
Lalu dipenglihatan Sasuke, bayangan Madara yang tangan kirinya terluka itu kembali bersatu ketubuh Madara, Sasuke pun mulai tahu sesuatu. "Bayanganmu kembali ke tubuhmu setelah melewati batas waktu yang sudah di tentukan bukan" ucapnya
"Naruto, saat bayangannya muncul lagi, atasi dia! Aku akan mengatasi Madara yang kelihatan, akan tetapi..." perintah Sasuke yang kini berdiri berdampingan dengan Naruto kembali
Mendengar rivalnya itu memerintah, Naruto sedikit tidak terima. "Heh!!! Menjengkelkan juga rasanya mendapat perintah darimu.. sepertinya sampai sekarangpun aku juga belum berubah" keluhan keluar dari mulut Naruto
"Tunggu aku sampai selesai bicara! Dengar.. sekarang adalah kesempatan kita, dia dan bayangannya kemungkinan besar hanya bergantian dalam waktu yang singkat. Terserah apapun itu.. siapkan jutsumu selanjutnya menggunakan kekuatan sage, jutsu yang mengunci pergerakan akan lebih baik" lanjut perintah Sasuke
"Jadi dia membuat perkiraan terhadap masa aktif Limbo dan jeda waktu pengaktifannya.. serta cara untuk menghadapinya" ucap dalam hati Madara memperhatikan gerak-gerik Sasuke
"Dia memilki naluri yang bagus, analisa yang tenang, keputusan yang tepat, dan memliki karakteristik seperti diriku.. kalau saja dia terlahir lebih dulu dari Obito.. Tidak.. hal itu sudah tak penting lagi"
"Apapun yang terjadi, mereka sekarang ini tak lebih dari dua orang bocah, apa perlu aku segera mengambil kembali mataku yang satunya?" masih pikir Madara sambil melepaskan pedang Sasuke yang tertancap ditubuhnya
Di sisi Naruto, terdengar suara dari alam bawah sadarnya. "Bagaimana kalau kau pakai chakraku dan gunakan jutsu penyegelku?"
Mendengar suara tersebut Naruto sedikit kaget. "Terima kasih! Um.." pikir Naruto sedikit kebingungan. "Aku Shukaku" ternyata suara itu adalah dari Shukaku sang Bijuu Ekor Satu
Senpou: Jiton Rasengan!! Kini muncul Rasengan dengan perpaduan chakra Shukaku ditelapak tangan Naruto, Rasengan tersebut memiliki motif seperti tubuh Shukaku, Naruto kemudian dengan gagah mengangkat Rasengan barunya tersebut
Sasuke tak mau kalah. "Akupun juga memilki kekuatan Rikudou, Chidori!!" muncul teknik Chidori dari tangan kiri Sasuke, tapi kali ini Chidori-nya berbeda, kali ini aliran listrik itu berwarna gelap
"Naruto! Arahkan seranganmu padaku, harusnya ini akan berhasil!" ucap Sasuke. "Ini agak membuatku jengkel, tapi sudah tak ada waktu lagi untuk meragukanmu" balas Naruto, dan mereka berdua kini telah siap melakukan kombinasi serangan ke Madara
Melihat lawannya masing-masing mengeluarkan suatu jutsu, Madara kaget bercampur bingung dengan apa yang akan mereka lakukan
Dengan kecepatannya, serangan mereka dalam sekejap berhasil mengenai tubuh Madara dari kedua sisi yang berbeda. Motif segel khas Shukaku pun mulai menyebar di tubuh bagian kiri Madara akibat serangan Naruto, hingga membuatnya seperti terkunci tak bisa bergerak
"Naruto! Jutsu yang di berikan oleh Rikudou Sennin padamu.. Kau paham kan!? tanya Sasuke pada Naruto disisi satunya
"Ya, ini adalah.." sebelum selesai dengan jawabannya, Naruto kaget.. begitupun Sasuke, Madara yang harusnya terkena serangan keduanya dengan telak seketika lepas dari serangan mereka
"Dia bergerak!!" Naruto begitu kaget
Kemudian Sasuke dengan mata kirinya terkejut melihat sesuatu. "Dia menggunakan bayangannya di tempat ini" ucapnya. Ternyata Madara menukar dirinya dengan bayangan Limbo yang ia miliki, kini Madara yang asli menghindar dengan terbang menjauh keatas
"Disana" Sasuke melihat Madara yang menjauh
"Sasuke, aku akan menghentikan yang ini, pergilah mengejar yang satunya" ucap Naruto
"Kalau aku sejauh ini, dia tidak bisa menggunakan penglihatan Rinnegan, aku mulai mengerti bagaimana mata kirimu bekerja Sasuke" ucap dalam hati Madara yang menjauh
"Cepat Sasuke, di depan Madara disana! ada Kakashi-sensei!!!" ya Madara bukan sekedar menjauh, tapi ia menuju lokasi dimana Kakashi masih sangat kelelahan
Sampai disana. "Grappp!!" Madara mengambil paksa mata sharingan milik Kakashi, lalu ia menanamkam mata itu ke mata kirinya. "Gwaahhh" Kakashi berteriak kesakitan
Di tempat yang lain, didimensi Kamui dimana Sakura dan Obito berada. Sakura mengarahkan kunai kemata Zetsu Hitam yang berada ditubuh Obito. "Cepat, hancurkan Rinneganku.. aku tidak dapat menghentikan Zetsu Hitam ini lagi" ucap Obito
"Aku tahu!" balas Sakura
Kembali ke lokasi Kakashi yang mata sharingannya direbut paksa Madara, Sasuke tak tinggal diam, ia menyusul Madara dengan cepatnya. "Kau masih sangat cepat Sasuke" ucap Madara, melihat Sasuke yang telah muncul tepat dibelakangnya
Dan dengan kecepatannya itu, Sasuke langsung menebas tubuh Madara, membelahnya menjadi dua bagian. Tapi dengan mata baru yang ia miliki, Madara mampu menuju ruang dimensi Kamui yang disana terdapat Sakura dan Obito
"Sial!" ucap Sasuke
"Aku tidak akan membiarkanmu!!!" teriak Madara sambil menyerang, berniat menyelamatkan dan mengambil kembali mata Rinnegan yang satunya
Selesai.
••• To be Continued to #Naruto675 •••
READ MORE
Sebelumnya dalam #Naruto673••
Madara mendapatkan kekuatan baru setelah menyerap dan bersatu dengan Shinju, luka-luka yang didapati ia dari pertarungan melawan Guy telah pulih. Disisi lain, Naruto dan Sasuke juga telah menunjukan kekuatan barunya, Naruto dengan kekuatan Senjutsu Rikudou yang membuat penampilannya berbeda, dan Sasuke muncul dengan Rinnegan unik di mata kirinya. Kini mereka siap untuk melakukan pertarungan terakhir
------ Naruto Shippuden Chapter 674 ------
------ Title : "Rinnegan Sasuke" -------
Mereka saling berhadapan!! Setelah merapal segel tangan, Madara bersiap mengeluarkan suatu jutsu. “Senpou: Inton Raiha!!” Brrrzzzttzzt!!! Dari kedua telapak tangan Madara muncul petir-petir yang bercabang dan mampu memanjang, Madara mencoba mengarahkannya untuk menyerang Naruto juga Sasuke
Melihat serangan pertama dari Madara, Naruto melemparkan salah satu tongkat hitamnya ke petir tersebut untuk menahannya, dengan begitu ia berhasil menghentikan serangan Madara yang mengarah pada dirinya. Sedangkan Sasuke, ia memfokuskan Rinnegan baru yang ia miliki, dan secepat kilat berpindah ke tempat lain untuk menghindar
Melihat pergerakan super cepat Sasuke, Madara terkejut. “Barusan Sasuke..!!” pikirnya heran. "Dia hanya, melakukan sedikit gerakan!!!" Dan dengan sedikit ekspresi kaget, ia langsung merasakan keberadaan Sasuke, menengok kearah dimana lawannya itu telah berpindah tempat menghindar dari serangannya
Di tempat Sasuke berdiri sekarang. "Dengan mata kiri ini, aku melihatnya" ujar Sasuke dalam hati, ia masih berfokus dengan mata kiri Rinnegan yang ia miliki
Belum sempat melepaskan perhatiannya dari Sasuke, Madara sudah mendapati Naruto tepat dihadapannya, Naruto memulai serangannya ke Madara, memukul dengan tongkat hitam yang ia pegang
Madara terkejut, dan Limbo!!! Ia langsung mengaktifkan teknik itu, mencoba menahan serangan Naruto. "Apa itu....!!" sementara Sasuke menyadari sesuatu dengan penglihatannya
Madara berhasil menahan serangan mendadak dari Naruto. Tapi, "Lagi!! Rasakan ini!" dalam hati Naruto, terus memaksakan serangannya agar berhasil, wajah Madara sempat terkena pukulan tongkat Naruto tersebut, sampai-sampai tongkat yang Naruto gunakan patah
Merasa terdesak, Madara tak tinggal diam, ia melepaskan teknik baru lagi untuk menghadang serangan Naruto didepannya. Senpou: Ranton Kouga!!! sebuah jutsu dilepaskan dari Madara. "Serangannya datang lagi" pikir Naruto waspada
Di sisi Sasuke yang masih diam memperhatikan, ia sepertinya menyadari dan mengetahui sesuatu dari apa yang dilihatnya ketika Madara berjibaku menghadapi Naruto. "Di sana!!" Sasuke langsung melemparkan pedangnya kearah apa yang dilihatnya, mencoba menyerang sesuatu
Wusshh!!! Pedang Kusanagi Sasuke tersebut melewati diantara Madara dan Naruto yang tengah berhadapan di udara. "Aku tak mengenainya.." sepertinya lemparan Sasuke bukan mengincar tubuh Madara langsung
Buaagghhhh!!! Tiba-tiba entah mengapa, Naruto seketika terpental jauh dari hadapan Madara, seolah-olah ada yang menyerangnya namun tak terlihat, Naruto terhempas ketanah namun langsung mampu bangkit kembali
"Sasuke!! Ada sesuatu yang tak bisa aku lihat dari sini, benda itu terus melayang-layang" teriak Naruto kearah Sasuke. "Benarkah? Mataku bisa melihatnya dengan jelas" tanggap Sasuke, ternyata lemparan pedang Sasuke tadi mengarah ke sesuatu yang tidak terlihat oleh Naruto tersebut
Di sisi Madara. "Benar dugaanku,,ia bisa melihat Limboku" ucapnya
Dengan penglihatan barunya, Sasuke terkejut dengan apa yang ia lihat, sosok Madara terlihat ada lagi didepan Madara yang asli. "Itu.. Madara yang lainnya" ucap Sasuke, hanya ia yang bisa melihatnya
"Sekarang setelah memiliki Rinnegan, dia jadi bisa melihatnya, dan Naruto.. meskipun dia tak bisa melihatnya tapi dia bisa merasakan" pikir Madara
Kembali ke Sasuke. "Sepertinya serangan fisik yang kita lancarkan tidak akan berpengaruh terhadapnya" ucap Sasuke. "Itu benar" balas sang rekan
"Aku yang ada di dunia Limbo seharusnya tidak bisa dilihat maupun dirasakan dari dunia ini, tapi... Bagaimana bisa mereka tiba-tiba mendapatkan kekuatan itu? Uchiha Sasuke itu... Dia satu-satunya orang yang telah membangkitkan ckhoku tomoe sama sepertiku"pikir Madara
"Bisa jadi ada hubungan khusus antara aku dan Sasuke selain hubungan klan" Madara mulai bergerak, ia maju dengan cepat kearah Sasuke. "Maka dari itu, aku akan mengambil mata milikmu, itu akan cocok sekali denganku" ucapnya
Melihat pergerakan Madara, Sasuke langsung memfokuskan mata kirinya kembali, dan "szleepp!!!" seketika tubuh Madara telah tertancap pedang Sasuke dari arah depan, Madara pun tidak sempat menghindar atau menghalangnya
"Ehhh!?" Naruto sedikit kaget, memandang Madara yang tertusuk pedang Sasuke
"Itukah kemampuan mata kirimu" ucap Madara dalam hati
"Kalau begitu mari kita coba, pastinya itu takkan membunuhmu bukan?" ucap Sasuke, yang kemudian langsung membuat perhatian Naruto tertuju kerahnya
Sasuke kembali melihat Madara yang tak terlihat dan menganalisanya. "Bayangan Madara itu hanya bisa di lukai dengan chakra Rikudou Sennin" pikir Sasuke. "Luka di tangan kirinya dia dapatkan ketika menahan serangan pertama Naruto" lanjut analisanya
Lalu dipenglihatan Sasuke, bayangan Madara yang tangan kirinya terluka itu kembali bersatu ketubuh Madara, Sasuke pun mulai tahu sesuatu. "Bayanganmu kembali ke tubuhmu setelah melewati batas waktu yang sudah di tentukan bukan" ucapnya
"Naruto, saat bayangannya muncul lagi, atasi dia! Aku akan mengatasi Madara yang kelihatan, akan tetapi..." perintah Sasuke yang kini berdiri berdampingan dengan Naruto kembali
Mendengar rivalnya itu memerintah, Naruto sedikit tidak terima. "Heh!!! Menjengkelkan juga rasanya mendapat perintah darimu.. sepertinya sampai sekarangpun aku juga belum berubah" keluhan keluar dari mulut Naruto
"Tunggu aku sampai selesai bicara! Dengar.. sekarang adalah kesempatan kita, dia dan bayangannya kemungkinan besar hanya bergantian dalam waktu yang singkat. Terserah apapun itu.. siapkan jutsumu selanjutnya menggunakan kekuatan sage, jutsu yang mengunci pergerakan akan lebih baik" lanjut perintah Sasuke
"Jadi dia membuat perkiraan terhadap masa aktif Limbo dan jeda waktu pengaktifannya.. serta cara untuk menghadapinya" ucap dalam hati Madara memperhatikan gerak-gerik Sasuke
"Dia memilki naluri yang bagus, analisa yang tenang, keputusan yang tepat, dan memliki karakteristik seperti diriku.. kalau saja dia terlahir lebih dulu dari Obito.. Tidak.. hal itu sudah tak penting lagi"
"Apapun yang terjadi, mereka sekarang ini tak lebih dari dua orang bocah, apa perlu aku segera mengambil kembali mataku yang satunya?" masih pikir Madara sambil melepaskan pedang Sasuke yang tertancap ditubuhnya
Di sisi Naruto, terdengar suara dari alam bawah sadarnya. "Bagaimana kalau kau pakai chakraku dan gunakan jutsu penyegelku?"
Mendengar suara tersebut Naruto sedikit kaget. "Terima kasih! Um.." pikir Naruto sedikit kebingungan. "Aku Shukaku" ternyata suara itu adalah dari Shukaku sang Bijuu Ekor Satu
Senpou: Jiton Rasengan!! Kini muncul Rasengan dengan perpaduan chakra Shukaku ditelapak tangan Naruto, Rasengan tersebut memiliki motif seperti tubuh Shukaku, Naruto kemudian dengan gagah mengangkat Rasengan barunya tersebut
Sasuke tak mau kalah. "Akupun juga memilki kekuatan Rikudou, Chidori!!" muncul teknik Chidori dari tangan kiri Sasuke, tapi kali ini Chidori-nya berbeda, kali ini aliran listrik itu berwarna gelap
"Naruto! Arahkan seranganmu padaku, harusnya ini akan berhasil!" ucap Sasuke. "Ini agak membuatku jengkel, tapi sudah tak ada waktu lagi untuk meragukanmu" balas Naruto, dan mereka berdua kini telah siap melakukan kombinasi serangan ke Madara
Melihat lawannya masing-masing mengeluarkan suatu jutsu, Madara kaget bercampur bingung dengan apa yang akan mereka lakukan
Dengan kecepatannya, serangan mereka dalam sekejap berhasil mengenai tubuh Madara dari kedua sisi yang berbeda. Motif segel khas Shukaku pun mulai menyebar di tubuh bagian kiri Madara akibat serangan Naruto, hingga membuatnya seperti terkunci tak bisa bergerak
"Naruto! Jutsu yang di berikan oleh Rikudou Sennin padamu.. Kau paham kan!? tanya Sasuke pada Naruto disisi satunya
"Ya, ini adalah.." sebelum selesai dengan jawabannya, Naruto kaget.. begitupun Sasuke, Madara yang harusnya terkena serangan keduanya dengan telak seketika lepas dari serangan mereka
"Dia bergerak!!" Naruto begitu kaget
Kemudian Sasuke dengan mata kirinya terkejut melihat sesuatu. "Dia menggunakan bayangannya di tempat ini" ucapnya. Ternyata Madara menukar dirinya dengan bayangan Limbo yang ia miliki, kini Madara yang asli menghindar dengan terbang menjauh keatas
"Disana" Sasuke melihat Madara yang menjauh
"Sasuke, aku akan menghentikan yang ini, pergilah mengejar yang satunya" ucap Naruto
"Kalau aku sejauh ini, dia tidak bisa menggunakan penglihatan Rinnegan, aku mulai mengerti bagaimana mata kirimu bekerja Sasuke" ucap dalam hati Madara yang menjauh
"Cepat Sasuke, di depan Madara disana! ada Kakashi-sensei!!!" ya Madara bukan sekedar menjauh, tapi ia menuju lokasi dimana Kakashi masih sangat kelelahan
Sampai disana. "Grappp!!" Madara mengambil paksa mata sharingan milik Kakashi, lalu ia menanamkam mata itu ke mata kirinya. "Gwaahhh" Kakashi berteriak kesakitan
Di tempat yang lain, didimensi Kamui dimana Sakura dan Obito berada. Sakura mengarahkan kunai kemata Zetsu Hitam yang berada ditubuh Obito. "Cepat, hancurkan Rinneganku.. aku tidak dapat menghentikan Zetsu Hitam ini lagi" ucap Obito
"Aku tahu!" balas Sakura
Kembali ke lokasi Kakashi yang mata sharingannya direbut paksa Madara, Sasuke tak tinggal diam, ia menyusul Madara dengan cepatnya. "Kau masih sangat cepat Sasuke" ucap Madara, melihat Sasuke yang telah muncul tepat dibelakangnya
Dan dengan kecepatannya itu, Sasuke langsung menebas tubuh Madara, membelahnya menjadi dua bagian. Tapi dengan mata baru yang ia miliki, Madara mampu menuju ruang dimensi Kamui yang disana terdapat Sakura dan Obito
"Sial!" ucap Sasuke
"Aku tidak akan membiarkanmu!!!" teriak Madara sambil menyerang, berniat menyelamatkan dan mengambil kembali mata Rinnegan yang satunya
Selesai.
••• To be Continued to #Naruto675 •••
Prediksi Alur Cerita Naruto 674
╰☆╮Prediksi Naruto Shippuden Chapter 674╰☆╮
*Jangan lupa Like dan Comment sebelum membacanya, dan Bagikan setelahnya!!
--------------------------------------------------------------------
Melihat kelanjutan dari komik Naruto Shippuden chapter 673, bahwa Naruto dan Sasuke hidup kembali dan ternyata mereka berdua adalah titisan atau reinkarnasi dari kedua kuturunan sang pencipta Ninshu, yaitu anak Rikudo Sennin.
Naruto dan Sasuke telah bersiap untuk pertarungan terakhir mengalahkan Madara. Di mana Naruto dengan kekuatan senjutsunya dan Sasuke dengan kekuatan Rinnegannya.
Itu berarti pertarungan yang sebenarnya dan yang mungkin akan menjadi pertarungan yang benar-benar terakhir dan menjadi Akhir dari Naruto Shippuden ini.
Yuk Share imajinasi atau angan-angan Sobat KNS (Kabar Naruto Shippuden ) pada komentar di bawah ya ^^
Dan jangan lupa, Tetap Baca Manga dan Anime terbaru dan info Naruto Shippuden di Kabar Naruto Shippuden
Source : http://goo.gl/o4rHUN
--------------------------------------------------------------------
Written by Admin " Tendō "
Arigatou Gozaimasu ^^
Tendō
READ MORE
*Jangan lupa Like dan Comment sebelum membacanya, dan Bagikan setelahnya!!
--------------------------------------------------------------------
Melihat kelanjutan dari komik Naruto Shippuden chapter 673, bahwa Naruto dan Sasuke hidup kembali dan ternyata mereka berdua adalah titisan atau reinkarnasi dari kedua kuturunan sang pencipta Ninshu, yaitu anak Rikudo Sennin.
Naruto dan Sasuke telah bersiap untuk pertarungan terakhir mengalahkan Madara. Di mana Naruto dengan kekuatan senjutsunya dan Sasuke dengan kekuatan Rinnegannya.
Itu berarti pertarungan yang sebenarnya dan yang mungkin akan menjadi pertarungan yang benar-benar terakhir dan menjadi Akhir dari Naruto Shippuden ini.
Yuk Share imajinasi atau angan-angan Sobat KNS (Kabar Naruto Shippuden ) pada komentar di bawah ya ^^
Dan jangan lupa, Tetap Baca Manga dan Anime terbaru dan info Naruto Shippuden di Kabar Naruto Shippuden
Source : http://goo.gl/o4rHUN
--------------------------------------------------------------------
Written by Admin " Tendō "
Arigatou Gozaimasu ^^
Tendō
ALUR CERITA NARUTO CHAPTER 673 " AKAN KAMI LAKUKAN "
ALUR CERITA NARUTO CHAPTER 673 " AKAN KAMI LAKUKAN "
Sesaat sebelum chakra terakhir Gai menghilang dari titik pusatnya, Naruto muncul dan entah bagaimana ia bisa menghentikannya. Naruto menyelamatkan Gai di saat-saat terakhirnya.
"Chakranya belum menghilang dari titik pusat tubuhnya?" pikir Madara. "Kenapa? Apa yang sudah ia lakukan!?" Madara tak mengerti.
"Apa dia telah menghentikan akhir dari Hachimon!?"
Naruto lalu melesat, menghajar Madara dengan satu hentakkan. Untungnya, Madara cepat dan menahannya dengan benda-benda hitam itu. Namun tetap saja, serangan Naruto cukup keras untuk melukainya.
"Aku belum menyembuhkan diriku seutuhnya.. apa itu alasannya!?" Madara berpikir kalau ia bisa dilukai karena lukanya tadi belum benar-benar sembuh. Namun kemudian ia sadar,
"Tidak.. apa dia yang tiba-tiba saja menjadi begitu kuat!?"
Madara sadar kalau Naruto yang sekarang bukan lagi bocah yang waktu itu dilawannya, Naruto telah menjadi jauh lebih kuat dari sebelumnya.
Naruto Chapter 673 - Akan Kami Lakukan!!
Versi Teks oleh : www.VersiTeks.com
Naruto bersiap untuk melanjutkan serangan,
"Son!! Pinjami aku chakramu!!" pinta Naruto pada Yonbi yang ada dalam dirinya. "Yeah!!" seru kera berekor empat itu dan kemudian memberikan chakra laharnya.
Kemudian, Naruto pun mampu menggunakan Youton, elemen lahar, dan menggabungkannya dengan rasengan.
"Senpou - Youton Rasenshuriken!!"
Muncullah Rasenshuriken dengan bola pusat berupa larva dari ujung telapak tangan Naruto.
Madara mulai terdesak. "Ini buruk!!" pikirnya,
dan kemudian ia pun berusaha untuk menyerang Naruto dengan tekniknya.
"Limbo!!"
"Hyaah!!!"
Naruto tetap menyerang, dan entah bagaimana Naruto bisa menghindari serangan Madara tadi.
"Apa!? Limbonya tidak.."
Naruto sendiri sebenarnya tidak sadar kalau ia telah berhasil menghindar.
"Apa aku berhasil menghindarinya!?" Naruto terus menyerang dan bang!!!
Naruto melempar Rasenshuriken ekstra panas itu tepat ke arah Madara. Madara terkena, tepat di perutnya.
"Gaaahh!!!"
"Yosh!!"
"Uukhhh!!"
Madara terus terdorong, hingga akhirnya ia menabrak pohon raksasa di belakangnya dan terus..
Rasenshuriken lahar Naruto masih bereaksi hingga kemudian bahkan pohon suci itu pun terpotong menjadi dua.
"Dia memotong pohonnya!?" pikir kaget Kakashi.
Luka Madara semakin bertambah parah, dan kemudian ia mendengar suara misterius. "Serap aku.." ucap suara itu.
"Siapa itu!?" Madara tak mengenalnya, lalu suara misterius itu kembali berkata,
"Serap.. pohon suci dan Juubi.."
Beralih ke sisi Gaara, ia juga kaget.
"Apa Naruto yang melakukannya!?"
Selanjutnya Naruto melompat, membawa tubuh guru Gai ke hadapan Lee dan yang lainnya.
"Lihat!! Guru Gai juga ada di sana!!" ucap Lee.
Beralih ke Madara, tanpa banyak pikir lagi lelaki itu melakukannya. Ia menyerap pohon besar yang hendak menimpanya itu. Dari kejauhan, Gaara pun melihat seolah pohon itu menghilang.
"Pohonnya menghilang!?"
"Guru Gai!!" teriak Lee saat Naruto sampai.
"Guru alis tebal baik-baik saja, dia tak akan mati.." ucap Naruto.
"Apa kau yang menyelamatkannya!? Padahal dia sudah membuka kedelapan gerbangnya.."
"Yah, aku sendiri tak mengerti kenapa, tapi sekarang aku merasa kalau aku bisa melakukan sesuatu.." ucap Naruto, sambil melihat tanda lingkaran, tanda matahari yang ada di telapak tangannya.
Di sisi Sasuke, ia juga telah sadar, dan di telapak tangannya tampak tanda bulan sabit. Sasuke menarik besi hitam yang menancap di tubuh Hokage kedua, lalu bertanya padanya,
"Apa kau masih bisa menggunakan jurus pemindahmu, Hokage kedua?"
Dalam hati sebenarnya Hokage kedua lumayan kaget.
"Bisa menyentuh tongkat Madara.. pasti telah terjadi sesuatu saat dia hampir mati tadi.."
Hokage kedua kemudian sadar saat melihat wajah Sasuke.
"Begitu ya.." ucapnya.
"Ya, aku terhubung dengan tanda Hokage keempat, tapi dengan kekuatanku saat ini, aku hanya bisa mengirim satu orang.." jelas Hokage kedua.
"Itu sudah cukup, aku akan pergi.." ucap Sasuke.
Kembali ke sisi Madara, tampak ia sudah menyerap pohon itu sepenuhnya. Dan bersamaan dengan itu, seluruh lukanya menghilang.
"Begitu rupanya.. jadi tadi itu pohon suci itu sendiri.. Hahahaha.." ujar Madara tertawa.
"Waktu untuk menjadi satu telah tiba.." ucapnya.
Kembali ke sisi Naruto,
"Alis tebal dan Gaara, lindungilah guru Gai.." ucapnya. Naruto hendak pergi ke tempat Madara lagi.
"Naruto.." ada sesuatu yang ingin Gaara sampaikan.
"Saat kau menjadi Hokage nanti.. ayo buat aliansi.." ucapnya.
Naruto sempat terdiam, lalu ia tersenyum dan berkata,
"Yah.." kemudian melompat pergi.
"Naruto!?" Dari kejauhan tampak Kakashi kaget.
"Obito.. kau.." ia lalu sadar kalau Obito telah melakukan tugasnya.
Di sisi Obito, di dimensi lain, tampak ia yang masih terengah-engah, bertahan hidup karena Zetsu hitam masih berada di tubuhnya.
"Haah.."
Di depan, Sakura berdiri dan berkata padanya,
"Kau adalah musuh, kau telah membunuh dan melukai banyak temanku.. sebenarnya aku tak mau mengatakannya, tapi untuk kali ini saja, aku akan menganggapmu sebagai bagian dari aliansi kami.. terimakasih karena telah menyelamatkan Naruto.."
"Ada satu lagi yang ingin kuminta padamu, kau tak perlu menganggapku sebagai sekutu, anggap saja aku musuh.."
Naruto telah sampai di hadapan Madara. "Mungkinkah ini karena kekuatan yang diberikan oleh kakek Rikudo yang tadi kutemui?" dalam hati Naruto merasakan sesuatu.
"Bahkan dari sini, aku bisa merasakan dengan jelas sebagian lagi kekuatannya.."
Di sisi Madara, ia merasa percaya diri dengan kekuatannya.
"Kau tak akan bisa mengalahkanku, sekarang aku benar-benar abadi, aku akan hidup untuk selamanya!!"
"Bodoh!!" bentak Naruto.
"Bukan aku yang akan mengalahkanmu.." ucapnya.
"Kamilah yang akan mengalahkanmu.. bersama-sama!!"
Seketika Sasuke telah sampai di sebelah Naruto.
"Bersiaplah, Madara.." ucap Sasuke, dengan perpaduan antara Rinnegan dan Sharingan di mata kirinya.
Mengetahui hal itu, Madara tampak masih tak gentar.
"Jadi yang satu mewarisi Senjutsu Rikudo Sennin, sedangkan yang satunya telah membangkitkan Rinnegan.."
"Sayang sekali.." ucap Madara.
"Aku memiliki keduanya sekaligus!!" teriaknya dan kemudian bersiap dengan suatu jutsu, "Ini akan jadi pertarungan terakhir!! Ayo cari tahu siapa yang kuat di antara kita!!" ujar Madara brsiap akan Bertarung lawan Naruto dan Sasuke
Bagaimana Lanjutan Kisahnya?
APA PREDIKSI KALIAN?
--- Bersambung ke Naruto Chapter 674 ---
By Noermank
--- Thanks to www.versiteks.com ---
READ MORE
Sesaat sebelum chakra terakhir Gai menghilang dari titik pusatnya, Naruto muncul dan entah bagaimana ia bisa menghentikannya. Naruto menyelamatkan Gai di saat-saat terakhirnya.
"Chakranya belum menghilang dari titik pusat tubuhnya?" pikir Madara. "Kenapa? Apa yang sudah ia lakukan!?" Madara tak mengerti.
"Apa dia telah menghentikan akhir dari Hachimon!?"
Naruto lalu melesat, menghajar Madara dengan satu hentakkan. Untungnya, Madara cepat dan menahannya dengan benda-benda hitam itu. Namun tetap saja, serangan Naruto cukup keras untuk melukainya.
"Aku belum menyembuhkan diriku seutuhnya.. apa itu alasannya!?" Madara berpikir kalau ia bisa dilukai karena lukanya tadi belum benar-benar sembuh. Namun kemudian ia sadar,
"Tidak.. apa dia yang tiba-tiba saja menjadi begitu kuat!?"
Madara sadar kalau Naruto yang sekarang bukan lagi bocah yang waktu itu dilawannya, Naruto telah menjadi jauh lebih kuat dari sebelumnya.
Naruto Chapter 673 - Akan Kami Lakukan!!
Versi Teks oleh : www.VersiTeks.com
Naruto bersiap untuk melanjutkan serangan,
"Son!! Pinjami aku chakramu!!" pinta Naruto pada Yonbi yang ada dalam dirinya. "Yeah!!" seru kera berekor empat itu dan kemudian memberikan chakra laharnya.
Kemudian, Naruto pun mampu menggunakan Youton, elemen lahar, dan menggabungkannya dengan rasengan.
"Senpou - Youton Rasenshuriken!!"
Muncullah Rasenshuriken dengan bola pusat berupa larva dari ujung telapak tangan Naruto.
Madara mulai terdesak. "Ini buruk!!" pikirnya,
dan kemudian ia pun berusaha untuk menyerang Naruto dengan tekniknya.
"Limbo!!"
"Hyaah!!!"
Naruto tetap menyerang, dan entah bagaimana Naruto bisa menghindari serangan Madara tadi.
"Apa!? Limbonya tidak.."
Naruto sendiri sebenarnya tidak sadar kalau ia telah berhasil menghindar.
"Apa aku berhasil menghindarinya!?" Naruto terus menyerang dan bang!!!
Naruto melempar Rasenshuriken ekstra panas itu tepat ke arah Madara. Madara terkena, tepat di perutnya.
"Gaaahh!!!"
"Yosh!!"
"Uukhhh!!"
Madara terus terdorong, hingga akhirnya ia menabrak pohon raksasa di belakangnya dan terus..
Rasenshuriken lahar Naruto masih bereaksi hingga kemudian bahkan pohon suci itu pun terpotong menjadi dua.
"Dia memotong pohonnya!?" pikir kaget Kakashi.
Luka Madara semakin bertambah parah, dan kemudian ia mendengar suara misterius. "Serap aku.." ucap suara itu.
"Siapa itu!?" Madara tak mengenalnya, lalu suara misterius itu kembali berkata,
"Serap.. pohon suci dan Juubi.."
Beralih ke sisi Gaara, ia juga kaget.
"Apa Naruto yang melakukannya!?"
Selanjutnya Naruto melompat, membawa tubuh guru Gai ke hadapan Lee dan yang lainnya.
"Lihat!! Guru Gai juga ada di sana!!" ucap Lee.
Beralih ke Madara, tanpa banyak pikir lagi lelaki itu melakukannya. Ia menyerap pohon besar yang hendak menimpanya itu. Dari kejauhan, Gaara pun melihat seolah pohon itu menghilang.
"Pohonnya menghilang!?"
"Guru Gai!!" teriak Lee saat Naruto sampai.
"Guru alis tebal baik-baik saja, dia tak akan mati.." ucap Naruto.
"Apa kau yang menyelamatkannya!? Padahal dia sudah membuka kedelapan gerbangnya.."
"Yah, aku sendiri tak mengerti kenapa, tapi sekarang aku merasa kalau aku bisa melakukan sesuatu.." ucap Naruto, sambil melihat tanda lingkaran, tanda matahari yang ada di telapak tangannya.
Di sisi Sasuke, ia juga telah sadar, dan di telapak tangannya tampak tanda bulan sabit. Sasuke menarik besi hitam yang menancap di tubuh Hokage kedua, lalu bertanya padanya,
"Apa kau masih bisa menggunakan jurus pemindahmu, Hokage kedua?"
Dalam hati sebenarnya Hokage kedua lumayan kaget.
"Bisa menyentuh tongkat Madara.. pasti telah terjadi sesuatu saat dia hampir mati tadi.."
Hokage kedua kemudian sadar saat melihat wajah Sasuke.
"Begitu ya.." ucapnya.
"Ya, aku terhubung dengan tanda Hokage keempat, tapi dengan kekuatanku saat ini, aku hanya bisa mengirim satu orang.." jelas Hokage kedua.
"Itu sudah cukup, aku akan pergi.." ucap Sasuke.
Kembali ke sisi Madara, tampak ia sudah menyerap pohon itu sepenuhnya. Dan bersamaan dengan itu, seluruh lukanya menghilang.
"Begitu rupanya.. jadi tadi itu pohon suci itu sendiri.. Hahahaha.." ujar Madara tertawa.
"Waktu untuk menjadi satu telah tiba.." ucapnya.
Kembali ke sisi Naruto,
"Alis tebal dan Gaara, lindungilah guru Gai.." ucapnya. Naruto hendak pergi ke tempat Madara lagi.
"Naruto.." ada sesuatu yang ingin Gaara sampaikan.
"Saat kau menjadi Hokage nanti.. ayo buat aliansi.." ucapnya.
Naruto sempat terdiam, lalu ia tersenyum dan berkata,
"Yah.." kemudian melompat pergi.
"Naruto!?" Dari kejauhan tampak Kakashi kaget.
"Obito.. kau.." ia lalu sadar kalau Obito telah melakukan tugasnya.
Di sisi Obito, di dimensi lain, tampak ia yang masih terengah-engah, bertahan hidup karena Zetsu hitam masih berada di tubuhnya.
"Haah.."
Di depan, Sakura berdiri dan berkata padanya,
"Kau adalah musuh, kau telah membunuh dan melukai banyak temanku.. sebenarnya aku tak mau mengatakannya, tapi untuk kali ini saja, aku akan menganggapmu sebagai bagian dari aliansi kami.. terimakasih karena telah menyelamatkan Naruto.."
"Ada satu lagi yang ingin kuminta padamu, kau tak perlu menganggapku sebagai sekutu, anggap saja aku musuh.."
Naruto telah sampai di hadapan Madara. "Mungkinkah ini karena kekuatan yang diberikan oleh kakek Rikudo yang tadi kutemui?" dalam hati Naruto merasakan sesuatu.
"Bahkan dari sini, aku bisa merasakan dengan jelas sebagian lagi kekuatannya.."
Di sisi Madara, ia merasa percaya diri dengan kekuatannya.
"Kau tak akan bisa mengalahkanku, sekarang aku benar-benar abadi, aku akan hidup untuk selamanya!!"
"Bodoh!!" bentak Naruto.
"Bukan aku yang akan mengalahkanmu.." ucapnya.
"Kamilah yang akan mengalahkanmu.. bersama-sama!!"
Seketika Sasuke telah sampai di sebelah Naruto.
"Bersiaplah, Madara.." ucap Sasuke, dengan perpaduan antara Rinnegan dan Sharingan di mata kirinya.
Mengetahui hal itu, Madara tampak masih tak gentar.
"Jadi yang satu mewarisi Senjutsu Rikudo Sennin, sedangkan yang satunya telah membangkitkan Rinnegan.."
"Sayang sekali.." ucap Madara.
"Aku memiliki keduanya sekaligus!!" teriaknya dan kemudian bersiap dengan suatu jutsu, "Ini akan jadi pertarungan terakhir!! Ayo cari tahu siapa yang kuat di antara kita!!" ujar Madara brsiap akan Bertarung lawan Naruto dan Sasuke
Bagaimana Lanjutan Kisahnya?
APA PREDIKSI KALIAN?
--- Bersambung ke Naruto Chapter 674 ---
By Noermank
--- Thanks to www.versiteks.com ---
Prediksi Alur Cerita Naruto 673 - The Sun and The Moon
Prediksi Alur Cerita Naruto 673
Naruto 673 - The Sun and The Moon
Naruto revived!
PAGE ONE
[First scene shows Naruto moving his pupils with cross to the center of his eyes]
Naruto: That why I will not let Maito Gai die neither hurt him any more.
[Madara is shown glaring at Naruto with curiosity as his face fully recovers from the damage]
Madara: so It was your doing, Obito. Am I right ? *so that why you went specifically to get even a small bit of the eight tails and one tails chakra. Could that mean...*
[Obito and Sakura are shown standing behind Maito Gai laying with scorched skin.]
Obito: I have done a bit for him, but this power is definietly not my doing. *I wonder what did happen while he was unconcious...*
Madara: Who did it then ? *Did something special happened while he was unconcious...*
Naruto: You don't need to know. Afterall you will go down soon.
PAGE TWO
[Lee, Kakashi, Gaara and are shown landing around the Gai dying on ground before who stand Obito and Sakura ]
[Inner view of the Gai's organs and heart pumping starting pumping chakra aroung again]
[Outer view of the Gai's body disintegrating making to the knees now]
Lee: Thank you for comming Naruto-san
Kakashi(smiles): You have excellent timing Naruto. You have changed a lot as well.
Kakashi(turns his eyes to desintegrating Gai): Sadly, you can not save Gai even if you restore his life force and repair inner organs. *His body is turning into dust*
Lee(with tears but pridefull look): Sensei ...
Kakashi(gently speaks): Gai..
PAGE THREE
[The voice comes from desintegrating body of Gai]
Gai: Kakashi, Lee. I am glad you are safe.. Now I can die with peace... (weakly)
Gai: Sadly, I failed in attempt to kill Madara, even although I appreciate Naruto's attempt to save me, The body will crumble anyway...
Gai: Please give Naruto my...(get interrupted)
Naruto: Save your breath Bushy-brow Sensei.
Naruto(turns his face to Gai with smile): You are not going to die, not on my watch.
[The evil laugh spread from Madara's direction reaching Naruto's ears]
Naruto: ?!
PAGE FOUR
[Madara is shown fully healed and regenerated as the steam stop emitting from Madara's body]
Madara: Smart joke, Naruto. I have never had such a reason to laugh for awhile.
Madara(calms down): Even if you can restore his inner system of chakra to work, fully healing his inner organs as well, still it is not enough as the body exceed it limit and it will turn into dust anyway.
[From the knee all way to the hips is show Gai's body disintegrating.]
Naruto(glares at Madara): ...
[Madara takes straight stance as he narrows his Rinnegan eye in Gai's direction]
Madara: Anyway I will not even give you chance to try to save him.
[Madara forms in his reformed lelt arm black meallable chakra sphere]
[Black meallable chakra sphere flying in Gai's direction is shown passing next to Naruto]
[Smirk forms on Naruto's lower part of face]
PAGE FIVE
[Black meallable chakra sphere is shown sliced by dark glowing katana kept by Sasuke appearing from nowhere. ]
[Shocked faces of the Lee, Kakashi and Gaara are shown behind Sasuke's figure landing on the ground next to Gai. The dark katana fades away in thin air.]
Lee/Kakashi/Gaara: ?!
Madara(shocked): you too ?!
[Sasuke is shown kneeling next to Gai as he put his left hand over Gai's disintegrating's body]
[Zoom in Sasuke's left hand with inside part visible with crescent moon in the center put over Gai's body]
[Sasuke pull his hand back as he stands up with his head still lowered ]
[Desintegration of Gai's body stops as it reached almost his cheest.]
PAGE SIX
[Lower's body begin to reform as burned skin glows.]
[Naruto is shown with both crossed pupils moved to left ]
Naruto: You are late, Sasuke
[Sasuke is shown with face-half raised]
Sasuke: Better late, then never
[Sasuke's full face is revealed with Eternal Mangenkyou sharingan in his eyes with black star in center of his face placed above eyebrows.]
Sasuke: right, Naruto (smirks)
[Lee, Kakashi and Gaara are looking at Sasuke uneasy]
Lee: What have you done to my Sensei ?
Sasuke: I reformed his body, so he can stay alive (turned back to them)
PAGE SEVEN
Lee: Really ? (moves his face to Gai lying on ground)
Kakashi: so you also changed a lot, Sasuke. *What in the hell happened to them*
Gaara(speechless in awe): *Their power, Can it be real or is it just dream ?*
[Sasuke is shown taking steps forward reaching position next to Naruto]
[Naruto is shown as Sasuke reaches position nex to him. ]
Sasuke: looks like you felt me comming
Naruto: Exactly, anyway you looks suprised by this power as me.
Sasuke: Yeah I feel incredible powerfull. Ready to kick Madara's ass ?, ehh Naruto.
Naruto: whenever you are.
Madara: so you wanna dance now ? (cocky smile) *bastards understimate me, but I have to be on guard. I can feel incredible power in both of them *
PAGE EIGHT
[Orochimaru, Kabuto and Karin are shown close to Kakashi, Gaara and Lee]
Kabuto: Looks like Sasuke got here already *his speed is amazing, to leave us lond way back *
Orochimaru: It is about time to see your full potential Sasuke (moves long toungue while smirk)
Karin: not just Sasuke but Naruto changed too !
[Juugo and Suigetsu are shown landing next to Karin]
Juugo: Finally get here.
Suigetsu(surprised): Wow, Sasuke seems to be here for a while.
[Everyone besides Naruto, Sasuke and Madara exchange their look at each other.]
Obito: Kabuto. Was it you who did save Sasuke. Am I right ?
Kabuto: Yes, I can not believe to see you helping. I guess you did save Naruto.
PAGE NINE
Obito: Correct, but I am surprised by the power both of them have. did you do anything to Sasuke, Kabuto ?
Kabuto: No, I have not mean to give him such power...
Obito: Neither I
[Orochimaru looks at Madara in the back]
Orochimaru: so Madara became Ten tails host *It is going to be hell of battle. Madara has almost everything what I have desired...*
Sakura: *Orochimaru... I don't trust this creepy snake.*
[Gai's body is shown completing reforming feet as the skin turns slowly to normal color.]
[Zoom in Obito's left part of body is shown]
Black Zetsu: Finally I have gathered enough power to try overcome even Obito's will aided by Kurama, however looks like it will be even easier. Obito seems relaxed and even lowers his guard down.
PAGE TEN
[Suddenly Right part of Obito's body shivers ]
Obito: ?! *It can't be...*
[Blackness stretch as it rips Rinnegan eye along with it while moving away]
[Blackness struggle to seperate itself from rest of Obito's body]
Everyone: ?!
Obito: shit, this is black Zetsu ARGH !!
[Blackness separate itself taking the Rinnegan eye along as it go underground]
Kabuto/Orochimaru/Kain/Suigetsu/Juugo: ?!
[Naruto exchange look with Sasuke as they are about to rush]
[Few black meallable sphere are shown charging around Madara, who himself begin to form shield around himsef using black meallable chakra/energy.]
PAGE ELEVEN
Madara: *Great timming,Kuro Zetsu* Take this ! *I will launch TBB at them to distract them while I will merge with Black Zetsu again.*
[The scene shows reaction of good guys]
Kakashi(notices Blackness emerging from the underground where opening is as Madara is fully enclosed into black sphere.): There is black Zetsu !
Naruto/Sasuke: ?! (spot Black Zetsu getting through enclosing hole in bottom part of black sphere )
[The Ten tails TBB are fully formed as they get launched in Naruto and Sasuke direction along with rest of guys.]
[Powerfull explosion occurs as the blast stretches over big distance in circular shape]
[Glowing effect fades away as explosion goes off]
PAGE TWELVE
[Scene changes back to Hiruzen still fighting Spiral Zetsu]
[Spiral mask on the strange Zetsu is shown all cracked around ]
[Hiruzen along with shinobi of alliance is shown holding adamantine staff while panting and puffing]
Hiruzen: Damn, He is tough opponent.
[Five kage are shown worn out but still standing on their feet]
A: I have enough of this idiot talking about shit !
Tsunade: Mee too !
Mei: but he is pushing us backwards...
Onooki: Calm down, and focus on his weakness *I feel similliar presence. Could it be someone who I met already ?*
PAGE THIRTEEN
[Spiral mask begin to crumble as Spiral zetsu is shown shooting huge amount of piercing roots in alliance's side]
Spiral Zetsu: I have to make you shit so you will say me how is feeling of poo !
[Massive Roots are shown moving in Alliance's direction]
[Combined efforts of Kage's teamwork deals with Massive Roots]
[Lava dragon filled with dust cubes and Lightining aura destroyes roots]
[Hiruzen weaves from the handseals as he becomes serious dead.]
Hiruzen: to think I would have to use that. It seems nothing will work on him.
[Spiral mask crumbling completly reveals Yamato's blank face]
[Everyone is shown shocked]
[Hiruzen stops weaving handseals as he widden his eyes]
Hiruzen: Tenzo !
PAGE FOURTEEN
[The scene shifts back to where explosion went off]
[Curtain of the dust begin to clear up and scatter]
[The blurry images resembling Naruto with some kind or robes and Sasuke with some kind of robes. Both of them seems to hold respective staffs as something big floating over them in shape of humanoid monster is shown. ]
[In front of them Black sphere unveils slowly revealing only a glowing Rinnegan eye in Madara's left eye socket along with left side of his face healed and well.]
Madara: Did they tank it ? *interesting, it seems I found even better opponents to dance with* (evil smiles forms)
[Black sphere unveils completely revealing fully healed with robes completly renewed on his body, looking as when he become Ten tails host. ]
PAGE FIFTEEN
[As the dust clear up completly. Naruto and Sasuke are shown unchanged with their current robes on them.]
Naruto: Well it was not that had to deal with it, don't you think Sasuke
Sasuke: Yeah, We get much stronger then we can suppouse.
[Behind them Everyone with different reaction on their face is shown]
Obito(keeping hand over his missing eye): Damn..., I can't believe they could survive it with such easy.
Kabuto: Naruto and Sasuke, they are really expectional shinobi... (with widden eyes)
Orochimaru(lowering crossed arms): Hehe, These boys never cease to amaze me. *I should have combine them and take on such body * (licks his face in creepy way)
[The scene changes Back to Madara vs Naruto and Sasuke]
Madara: Stop holding back and show me what you got boys ! (excited face expression as chills go through his body)
Naruto/Sasuke: so you noticed (smirks)
PAGE SIXTEEN && SEVENTEEN
[Naruto and Sasuke suddenly burst in huge amount of the dark and light chakra ]
[Crater forms around them on big diameter as dust cloud shrouded them]
Naruto: Time to settle
Sasuke: Time for payback Madara
[The cloud of dust get blown off and scatter as new Naruto and Sasuke are shown]
[Naruto and Sasuke look the same as above but Sasuke has EMS glowing in his eyes and black star in the center of forehead while Naruto has cross shaped pupils. The dawn comes as the sun is seen in background iluminating both of them]
Madara: Impressive, Now it is my turn
PAGE EIGHTTEEN
[Madara's chakra/energy spikes in few seconds as he burst out in the huge amount of black flames, with flares floating around]
[Both Madara's Rinnegan glows violently and intesively as forehead protector with equal length horns regrown]
[The marking on Madara's robes gets thicked and bolded as they are glowing violently with purple glow.]
[Little shocked faces of Naruto and Sasuke are shown as they notice immense black clouds covering the sky above Madara.]
Madara: Let's begin (excited with evil smirks) (put staff ended with crescent Moon on ground while other end ended with Sun is in center of his chest )
- See more at: http://www.mangapanda.info/thread-1034-1-1.html#sthash.nNOSg3Cp.dpuf
READ MORE
Naruto 673 - The Sun and The Moon
Naruto revived!
PAGE ONE
[First scene shows Naruto moving his pupils with cross to the center of his eyes]
Naruto: That why I will not let Maito Gai die neither hurt him any more.
[Madara is shown glaring at Naruto with curiosity as his face fully recovers from the damage]
Madara: so It was your doing, Obito. Am I right ? *so that why you went specifically to get even a small bit of the eight tails and one tails chakra. Could that mean...*
[Obito and Sakura are shown standing behind Maito Gai laying with scorched skin.]
Obito: I have done a bit for him, but this power is definietly not my doing. *I wonder what did happen while he was unconcious...*
Madara: Who did it then ? *Did something special happened while he was unconcious...*
Naruto: You don't need to know. Afterall you will go down soon.
PAGE TWO
[Lee, Kakashi, Gaara and are shown landing around the Gai dying on ground before who stand Obito and Sakura ]
[Inner view of the Gai's organs and heart pumping starting pumping chakra aroung again]
[Outer view of the Gai's body disintegrating making to the knees now]
Lee: Thank you for comming Naruto-san
Kakashi(smiles): You have excellent timing Naruto. You have changed a lot as well.
Kakashi(turns his eyes to desintegrating Gai): Sadly, you can not save Gai even if you restore his life force and repair inner organs. *His body is turning into dust*
Lee(with tears but pridefull look): Sensei ...
Kakashi(gently speaks): Gai..
PAGE THREE
[The voice comes from desintegrating body of Gai]
Gai: Kakashi, Lee. I am glad you are safe.. Now I can die with peace... (weakly)
Gai: Sadly, I failed in attempt to kill Madara, even although I appreciate Naruto's attempt to save me, The body will crumble anyway...
Gai: Please give Naruto my...(get interrupted)
Naruto: Save your breath Bushy-brow Sensei.
Naruto(turns his face to Gai with smile): You are not going to die, not on my watch.
[The evil laugh spread from Madara's direction reaching Naruto's ears]
Naruto: ?!
PAGE FOUR
[Madara is shown fully healed and regenerated as the steam stop emitting from Madara's body]
Madara: Smart joke, Naruto. I have never had such a reason to laugh for awhile.
Madara(calms down): Even if you can restore his inner system of chakra to work, fully healing his inner organs as well, still it is not enough as the body exceed it limit and it will turn into dust anyway.
[From the knee all way to the hips is show Gai's body disintegrating.]
Naruto(glares at Madara): ...
[Madara takes straight stance as he narrows his Rinnegan eye in Gai's direction]
Madara: Anyway I will not even give you chance to try to save him.
[Madara forms in his reformed lelt arm black meallable chakra sphere]
[Black meallable chakra sphere flying in Gai's direction is shown passing next to Naruto]
[Smirk forms on Naruto's lower part of face]
PAGE FIVE
[Black meallable chakra sphere is shown sliced by dark glowing katana kept by Sasuke appearing from nowhere. ]
[Shocked faces of the Lee, Kakashi and Gaara are shown behind Sasuke's figure landing on the ground next to Gai. The dark katana fades away in thin air.]
Lee/Kakashi/Gaara: ?!
Madara(shocked): you too ?!
[Sasuke is shown kneeling next to Gai as he put his left hand over Gai's disintegrating's body]
[Zoom in Sasuke's left hand with inside part visible with crescent moon in the center put over Gai's body]
[Sasuke pull his hand back as he stands up with his head still lowered ]
[Desintegration of Gai's body stops as it reached almost his cheest.]
PAGE SIX
[Lower's body begin to reform as burned skin glows.]
[Naruto is shown with both crossed pupils moved to left ]
Naruto: You are late, Sasuke
[Sasuke is shown with face-half raised]
Sasuke: Better late, then never
[Sasuke's full face is revealed with Eternal Mangenkyou sharingan in his eyes with black star in center of his face placed above eyebrows.]
Sasuke: right, Naruto (smirks)
[Lee, Kakashi and Gaara are looking at Sasuke uneasy]
Lee: What have you done to my Sensei ?
Sasuke: I reformed his body, so he can stay alive (turned back to them)
PAGE SEVEN
Lee: Really ? (moves his face to Gai lying on ground)
Kakashi: so you also changed a lot, Sasuke. *What in the hell happened to them*
Gaara(speechless in awe): *Their power, Can it be real or is it just dream ?*
[Sasuke is shown taking steps forward reaching position next to Naruto]
[Naruto is shown as Sasuke reaches position nex to him. ]
Sasuke: looks like you felt me comming
Naruto: Exactly, anyway you looks suprised by this power as me.
Sasuke: Yeah I feel incredible powerfull. Ready to kick Madara's ass ?, ehh Naruto.
Naruto: whenever you are.
Madara: so you wanna dance now ? (cocky smile) *bastards understimate me, but I have to be on guard. I can feel incredible power in both of them *
PAGE EIGHT
[Orochimaru, Kabuto and Karin are shown close to Kakashi, Gaara and Lee]
Kabuto: Looks like Sasuke got here already *his speed is amazing, to leave us lond way back *
Orochimaru: It is about time to see your full potential Sasuke (moves long toungue while smirk)
Karin: not just Sasuke but Naruto changed too !
[Juugo and Suigetsu are shown landing next to Karin]
Juugo: Finally get here.
Suigetsu(surprised): Wow, Sasuke seems to be here for a while.
[Everyone besides Naruto, Sasuke and Madara exchange their look at each other.]
Obito: Kabuto. Was it you who did save Sasuke. Am I right ?
Kabuto: Yes, I can not believe to see you helping. I guess you did save Naruto.
PAGE NINE
Obito: Correct, but I am surprised by the power both of them have. did you do anything to Sasuke, Kabuto ?
Kabuto: No, I have not mean to give him such power...
Obito: Neither I
[Orochimaru looks at Madara in the back]
Orochimaru: so Madara became Ten tails host *It is going to be hell of battle. Madara has almost everything what I have desired...*
Sakura: *Orochimaru... I don't trust this creepy snake.*
[Gai's body is shown completing reforming feet as the skin turns slowly to normal color.]
[Zoom in Obito's left part of body is shown]
Black Zetsu: Finally I have gathered enough power to try overcome even Obito's will aided by Kurama, however looks like it will be even easier. Obito seems relaxed and even lowers his guard down.
PAGE TEN
[Suddenly Right part of Obito's body shivers ]
Obito: ?! *It can't be...*
[Blackness stretch as it rips Rinnegan eye along with it while moving away]
[Blackness struggle to seperate itself from rest of Obito's body]
Everyone: ?!
Obito: shit, this is black Zetsu ARGH !!
[Blackness separate itself taking the Rinnegan eye along as it go underground]
Kabuto/Orochimaru/Kain/Suigetsu/Juugo: ?!
[Naruto exchange look with Sasuke as they are about to rush]
[Few black meallable sphere are shown charging around Madara, who himself begin to form shield around himsef using black meallable chakra/energy.]
PAGE ELEVEN
Madara: *Great timming,Kuro Zetsu* Take this ! *I will launch TBB at them to distract them while I will merge with Black Zetsu again.*
[The scene shows reaction of good guys]
Kakashi(notices Blackness emerging from the underground where opening is as Madara is fully enclosed into black sphere.): There is black Zetsu !
Naruto/Sasuke: ?! (spot Black Zetsu getting through enclosing hole in bottom part of black sphere )
[The Ten tails TBB are fully formed as they get launched in Naruto and Sasuke direction along with rest of guys.]
[Powerfull explosion occurs as the blast stretches over big distance in circular shape]
[Glowing effect fades away as explosion goes off]
PAGE TWELVE
[Scene changes back to Hiruzen still fighting Spiral Zetsu]
[Spiral mask on the strange Zetsu is shown all cracked around ]
[Hiruzen along with shinobi of alliance is shown holding adamantine staff while panting and puffing]
Hiruzen: Damn, He is tough opponent.
[Five kage are shown worn out but still standing on their feet]
A: I have enough of this idiot talking about shit !
Tsunade: Mee too !
Mei: but he is pushing us backwards...
Onooki: Calm down, and focus on his weakness *I feel similliar presence. Could it be someone who I met already ?*
PAGE THIRTEEN
[Spiral mask begin to crumble as Spiral zetsu is shown shooting huge amount of piercing roots in alliance's side]
Spiral Zetsu: I have to make you shit so you will say me how is feeling of poo !
[Massive Roots are shown moving in Alliance's direction]
[Combined efforts of Kage's teamwork deals with Massive Roots]
[Lava dragon filled with dust cubes and Lightining aura destroyes roots]
[Hiruzen weaves from the handseals as he becomes serious dead.]
Hiruzen: to think I would have to use that. It seems nothing will work on him.
[Spiral mask crumbling completly reveals Yamato's blank face]
[Everyone is shown shocked]
[Hiruzen stops weaving handseals as he widden his eyes]
Hiruzen: Tenzo !
PAGE FOURTEEN
[The scene shifts back to where explosion went off]
[Curtain of the dust begin to clear up and scatter]
[The blurry images resembling Naruto with some kind or robes and Sasuke with some kind of robes. Both of them seems to hold respective staffs as something big floating over them in shape of humanoid monster is shown. ]
[In front of them Black sphere unveils slowly revealing only a glowing Rinnegan eye in Madara's left eye socket along with left side of his face healed and well.]
Madara: Did they tank it ? *interesting, it seems I found even better opponents to dance with* (evil smiles forms)
[Black sphere unveils completely revealing fully healed with robes completly renewed on his body, looking as when he become Ten tails host. ]
PAGE FIFTEEN
[As the dust clear up completly. Naruto and Sasuke are shown unchanged with their current robes on them.]
Naruto: Well it was not that had to deal with it, don't you think Sasuke
Sasuke: Yeah, We get much stronger then we can suppouse.
[Behind them Everyone with different reaction on their face is shown]
Obito(keeping hand over his missing eye): Damn..., I can't believe they could survive it with such easy.
Kabuto: Naruto and Sasuke, they are really expectional shinobi... (with widden eyes)
Orochimaru(lowering crossed arms): Hehe, These boys never cease to amaze me. *I should have combine them and take on such body * (licks his face in creepy way)
[The scene changes Back to Madara vs Naruto and Sasuke]
Madara: Stop holding back and show me what you got boys ! (excited face expression as chills go through his body)
Naruto/Sasuke: so you noticed (smirks)
PAGE SIXTEEN && SEVENTEEN
[Naruto and Sasuke suddenly burst in huge amount of the dark and light chakra ]
[Crater forms around them on big diameter as dust cloud shrouded them]
Naruto: Time to settle
Sasuke: Time for payback Madara
[The cloud of dust get blown off and scatter as new Naruto and Sasuke are shown]
[Naruto and Sasuke look the same as above but Sasuke has EMS glowing in his eyes and black star in the center of forehead while Naruto has cross shaped pupils. The dawn comes as the sun is seen in background iluminating both of them]
Madara: Impressive, Now it is my turn
PAGE EIGHTTEEN
[Madara's chakra/energy spikes in few seconds as he burst out in the huge amount of black flames, with flares floating around]
[Both Madara's Rinnegan glows violently and intesively as forehead protector with equal length horns regrown]
[The marking on Madara's robes gets thicked and bolded as they are glowing violently with purple glow.]
[Little shocked faces of Naruto and Sasuke are shown as they notice immense black clouds covering the sky above Madara.]
Madara: Let's begin (excited with evil smirks) (put staff ended with crescent Moon on ground while other end ended with Sun is in center of his chest )
- See more at: http://www.mangapanda.info/thread-1034-1-1.html#sthash.nNOSg3Cp.dpuf
Alur Cerita Naruto 672 : NGENGAT MALAM
Alur Cerita Naruto 672 : NGENGAT MALAM
╰☆╮NARUTO CHAPTER 672 VERSI TEKS╰☆╮
╰☆╮╰☆╮╰☆╮JUDUL : NGENGAT MALAM╰☆╮╰☆╮╰☆╮
Yosh.
Hargailah Usaha Admin
Dengan Cara LIKE Dan
BAGIKAN Chapter Kali Ini.
Tunjukan Semangat Api
Kalian Dengan Cara LIKE
Dan BAGIKAN Chapter Kali
Ini.
Selamat Membaca Sobat
Gomen Gak Bisa NgeTag
Naruto Sebelumnya :
Chapter 671
(Madara merasa senang
melihat Gai yang masih
bisa bertahan bahkan
setelah menggunakan
teknik Sekizou/Gajah
Petang itu)
Madara: "Sekizou.. masih
belum cukup? Baguslah.."
Gai: "Haah.. haah.." (ngos-
ngosan)
(Tampak tenaga Gai
benar-benar terkuras.)
Gai: "[Coba lagi.. aku
harus menggunakan..
Ngengat Malam, pada
serangan terakhir.]"
VERSI TEKS NARUTO 672
PAGE 1
#Gai mempertaruhkan
masa mudanya...!!
(Halaman pertaa terihat
Gai dengan nekatnya
mengeluarkan teknik
terakhirnya)
(Posisinya merangkang
di tanan dengan aura
yang lebih berkobar lagi)
Gai: "(ancang-ancang,
terengah-engah)
"Haahh.. Haahh...."
Madara: (memberhatikan
Gai) "Berdasarkan poin
tekanan jantungmu, aku
mengira yang
selanjutnya ini adalah
serangan terakhirmu."
(Memang terihat dimata
Madara poin-poin
gerbang Gai yang
menuju ke Jantung)
Gai: "Seki!!"
PAGE 2-3
(Sementara itu Halaman
dua Couple Page,
langsung menuju ke
scene Naruto dan Sasuke)
(Terlihat Sasuke berdiri
diatara Kabuto dan Karin,
dibelakangnya ada Oro,
Juugo dan Suigetsu)
(Ditangan telapak tangan
kiri Sasuke nampak
tanda bulan sabit)
(Sementara itu disisi
Naruto ia juga sudah
berdiri diantata Sakura
dan Obito)
(Ditangan kanannya
terlihat tanda bulat
Matahari)
Karin: "Sasuke..."
Sakura: "Naruto..."
PAGE 4
SFX: Gelombang!!
(Scene pindah lagi ke Gai.
Terciptalah gelombang
dahsyat berpisat pada
tubuh Gai, aura
merahnya semakin
membara)
Lee: (bertahan dengan
kedua tangan didepan
muka) "Posisi itu.. Bukan
Sekizo...!!"
Gaara: (bertahan seperti
Lee) "!? Apa maksudmu...
Itu dia punya teknik
yang lebih kuat dari
Sekizo?"
Kakashi: (bertahan sama
sepaeri Lee) "Gai...!!"
(Kakashi membayangkan
dulu sat ia kecil)
(Nampaknya disana ada
Maito Dai yang
menuntun Gai kecil,
berpasan dengan Kakashi
kecil yang juga dituntun
oleh seorang berambut
putih, apakah itu Sakumo
Hatake?)
(Ya, ternyata tak lain dia
adalah ayah Kakashi,
Sakumo)
Sakumo: (berpapasan)
"Ah! Senang bertemu
denganmu. Anakku mulai
masuk Akademi hari
ini..."
PAGE 5
PAGE 6
Kakashi Kecil: (sedakep)
"Apa itu lucu?"
Sakumo: "Kakashi, jangan
kasar-kasar!"
Kakashi Kecil: "Kau juga
sudah berkata kasar,
ayah. Dia mencoba
masuk Akademi
meskipun dia tidak bisa
Ninjutsu.. Sudah jelas
kalau..."
(Belumm melanjutkan
perkataannya, Kakashi
kecil langsung berbicara
hal lain, seakan tak
peduli.)
Kakashi Kecil: "..oh,
hampir terlambat ayah,
kita harus pergi."
Sakumo: "Y-yeah Baiklah."
(Sakumo dan Kakashi
kecil berjalan pargi
melewati Dai dan Gai
Kecil.)
Gai Kecil: (tersenyum) "..."
(Belum jauh berjalan, Gai
kecil menanyakan
sesuatu)
Gai Kecil: "Kau Kakashi ya?"
Kakashi Kecil: "!!
(menoleh belakang) ??"
PAGE 7
Gai Kecil: (berbalik,
mengacungkan jempol)
"Makasih
semangatnya!!!"
Dai: (senyum) "..."
Kakashi Kecil: (muka
konyol) "Huh??"
Sakumo: "... Kakashi,
jangan biarkan
pertahananmu lengah
hanya karena kau sudah
masuk Akademi."
Kakashi Kecil: "Eh?"
Sakumo: "Kalau begitu
terus, anak ini akan
menjadi lebih kuat
darimu."
Sakumo: (jongkok,
memegang kepala
Kakashi) "Mereka belum
mengumumkan
lowongannya. Akademi
tidaklah bodoh. Kau
harus mengingat
namanya, dia akan
menjadi rival yang baik
buatmu."
PAGE 8
(Flashback Kakashi
berakhir)
(Kembali ke masa
sekarang, Kakashi terus
memperhatikan Gai yang
tubuhnya mulai
menghitam/memerah.
)
Kakashi: "[Persis seperti
yang ayah katakan.]"
SFX: Whhuuusss!!
Gai: "Gai!!"
PAGE 9
Madara: (bergairah)
"Chakra ini...! Aku
mengakuimu! Selama
berhadapan dengan
Taijutsu, aku belum
bernah bertarung
dengan orang lain
dengan jarak sejauh ini
denganmu!"
SFX: Majuuu!!
Gai: "Ryuu!!!"
(Gai melaju ke dekat
Madara)
Madara: "Dia cepat!"
(Terihat dengan
kecepatan itu tongkat
Madar kelihatan
bengkong)
Madara: "[Apa!? Sampai
menimpang dimensi?"
PAGE 10-11
Gai: "Night Moth!!"
(Gai menendang Madara
dengan telak, luar biasa!)
Madara: (muntah darah)
"!!"
(Luar biasa, Madara
sampai terseret lebih
jauh dari sebelumnya)
PAGE 12
(Saking kuatnya,
siperlihatkan tulang iga
kiri Madara yang terkena
tendangan itu sampai
retak)
(Namun sepertinya tak
hanya si tulang target
yang retak, tulang kaki
Gai juga terlihat retak-
retak)
Kakashi/Gara/Lee:
(terpental)
"Gwaahhhh!!"
Hembusan kekuatan
terjadi, membuat Lee dan
lainnya terhempas
beberapa kaki ke
belakang
"Ini adalah teknik terakhir
Gai, bagaimana hasilnya!?"
Kakashi bertanya-tanya.
Madara terlempar,
terhempas hingga
menabrak pohon besar
itu. Sementara Gai, ia telah tergeletak dengan tubuh yang gosong. Kemudian setelah kekacauan itu
berakhir.
Tampak Madara yang
ternyata masih mampu
bertahan, meski tubuh
bagian kirinya sudah
benar-benar kacau..
"Hahaha.. kau hampir saja
membunuhku, sialan"
Madara bahkan masih bisa tertawa. "Tadi itu situasi yang genting, tapi aku
menikmatinya.. sebagai
ucapan terimakasih,
sebelum kau menjadi
debu, aku akan
membunuhmu!!!"
Madara kemudian
menembakkan bola hitam ke arah Gai. Akan tetapi..
Seseorang tiba-tiba saja
muncul dan menendang
bola hitam tersebut. "Dia
menendang Gudoudama?"
pikir kaget Madara. Dan
ternyata, yang muncul
adalah Naruto..
"Naruto!?" Madara kaget.
"Tidak, kau berbeda
dengan yang
sebelumnya.." ucap
Madara.
Dalam hati ia kesal, "Sialan kau, Obito.."
Naruto telah kembali.
"Yah, aku juga terkejut.."
ucapnya.
"Sekarang aku merasa aku bisa mengubah
segalanya!!"
Bersambung ke : Naruto
Chapter 673
READ MORE
╰☆╮NARUTO CHAPTER 672 VERSI TEKS╰☆╮
╰☆╮╰☆╮╰☆╮JUDUL : NGENGAT MALAM╰☆╮╰☆╮╰☆╮
Yosh.
Hargailah Usaha Admin
Dengan Cara LIKE Dan
BAGIKAN Chapter Kali Ini.
Tunjukan Semangat Api
Kalian Dengan Cara LIKE
Dan BAGIKAN Chapter Kali
Ini.
Selamat Membaca Sobat
Gomen Gak Bisa NgeTag
Naruto Sebelumnya :
Chapter 671
(Madara merasa senang
melihat Gai yang masih
bisa bertahan bahkan
setelah menggunakan
teknik Sekizou/Gajah
Petang itu)
Madara: "Sekizou.. masih
belum cukup? Baguslah.."
Gai: "Haah.. haah.." (ngos-
ngosan)
(Tampak tenaga Gai
benar-benar terkuras.)
Gai: "[Coba lagi.. aku
harus menggunakan..
Ngengat Malam, pada
serangan terakhir.]"
VERSI TEKS NARUTO 672
PAGE 1
#Gai mempertaruhkan
masa mudanya...!!
(Halaman pertaa terihat
Gai dengan nekatnya
mengeluarkan teknik
terakhirnya)
(Posisinya merangkang
di tanan dengan aura
yang lebih berkobar lagi)
Gai: "(ancang-ancang,
terengah-engah)
"Haahh.. Haahh...."
Madara: (memberhatikan
Gai) "Berdasarkan poin
tekanan jantungmu, aku
mengira yang
selanjutnya ini adalah
serangan terakhirmu."
(Memang terihat dimata
Madara poin-poin
gerbang Gai yang
menuju ke Jantung)
Gai: "Seki!!"
PAGE 2-3
(Sementara itu Halaman
dua Couple Page,
langsung menuju ke
scene Naruto dan Sasuke)
(Terlihat Sasuke berdiri
diatara Kabuto dan Karin,
dibelakangnya ada Oro,
Juugo dan Suigetsu)
(Ditangan telapak tangan
kiri Sasuke nampak
tanda bulan sabit)
(Sementara itu disisi
Naruto ia juga sudah
berdiri diantata Sakura
dan Obito)
(Ditangan kanannya
terlihat tanda bulat
Matahari)
Karin: "Sasuke..."
Sakura: "Naruto..."
PAGE 4
SFX: Gelombang!!
(Scene pindah lagi ke Gai.
Terciptalah gelombang
dahsyat berpisat pada
tubuh Gai, aura
merahnya semakin
membara)
Lee: (bertahan dengan
kedua tangan didepan
muka) "Posisi itu.. Bukan
Sekizo...!!"
Gaara: (bertahan seperti
Lee) "!? Apa maksudmu...
Itu dia punya teknik
yang lebih kuat dari
Sekizo?"
Kakashi: (bertahan sama
sepaeri Lee) "Gai...!!"
(Kakashi membayangkan
dulu sat ia kecil)
(Nampaknya disana ada
Maito Dai yang
menuntun Gai kecil,
berpasan dengan Kakashi
kecil yang juga dituntun
oleh seorang berambut
putih, apakah itu Sakumo
Hatake?)
(Ya, ternyata tak lain dia
adalah ayah Kakashi,
Sakumo)
Sakumo: (berpapasan)
"Ah! Senang bertemu
denganmu. Anakku mulai
masuk Akademi hari
ini..."
PAGE 5
PAGE 6
Kakashi Kecil: (sedakep)
"Apa itu lucu?"
Sakumo: "Kakashi, jangan
kasar-kasar!"
Kakashi Kecil: "Kau juga
sudah berkata kasar,
ayah. Dia mencoba
masuk Akademi
meskipun dia tidak bisa
Ninjutsu.. Sudah jelas
kalau..."
(Belumm melanjutkan
perkataannya, Kakashi
kecil langsung berbicara
hal lain, seakan tak
peduli.)
Kakashi Kecil: "..oh,
hampir terlambat ayah,
kita harus pergi."
Sakumo: "Y-yeah Baiklah."
(Sakumo dan Kakashi
kecil berjalan pargi
melewati Dai dan Gai
Kecil.)
Gai Kecil: (tersenyum) "..."
(Belum jauh berjalan, Gai
kecil menanyakan
sesuatu)
Gai Kecil: "Kau Kakashi ya?"
Kakashi Kecil: "!!
(menoleh belakang) ??"
PAGE 7
Gai Kecil: (berbalik,
mengacungkan jempol)
"Makasih
semangatnya!!!"
Dai: (senyum) "..."
Kakashi Kecil: (muka
konyol) "Huh??"
Sakumo: "... Kakashi,
jangan biarkan
pertahananmu lengah
hanya karena kau sudah
masuk Akademi."
Kakashi Kecil: "Eh?"
Sakumo: "Kalau begitu
terus, anak ini akan
menjadi lebih kuat
darimu."
Sakumo: (jongkok,
memegang kepala
Kakashi) "Mereka belum
mengumumkan
lowongannya. Akademi
tidaklah bodoh. Kau
harus mengingat
namanya, dia akan
menjadi rival yang baik
buatmu."
PAGE 8
(Flashback Kakashi
berakhir)
(Kembali ke masa
sekarang, Kakashi terus
memperhatikan Gai yang
tubuhnya mulai
menghitam/memerah.
Kakashi: "[Persis seperti
yang ayah katakan.]"
SFX: Whhuuusss!!
Gai: "Gai!!"
PAGE 9
Madara: (bergairah)
"Chakra ini...! Aku
mengakuimu! Selama
berhadapan dengan
Taijutsu, aku belum
bernah bertarung
dengan orang lain
dengan jarak sejauh ini
denganmu!"
SFX: Majuuu!!
Gai: "Ryuu!!!"
(Gai melaju ke dekat
Madara)
Madara: "Dia cepat!"
(Terihat dengan
kecepatan itu tongkat
Madar kelihatan
bengkong)
Madara: "[Apa!? Sampai
menimpang dimensi?"
PAGE 10-11
Gai: "Night Moth!!"
(Gai menendang Madara
dengan telak, luar biasa!)
Madara: (muntah darah)
"!!"
(Luar biasa, Madara
sampai terseret lebih
jauh dari sebelumnya)
PAGE 12
(Saking kuatnya,
siperlihatkan tulang iga
kiri Madara yang terkena
tendangan itu sampai
retak)
(Namun sepertinya tak
hanya si tulang target
yang retak, tulang kaki
Gai juga terlihat retak-
retak)
Kakashi/Gara/Lee:
(terpental)
"Gwaahhhh!!"
Hembusan kekuatan
terjadi, membuat Lee dan
lainnya terhempas
beberapa kaki ke
belakang
"Ini adalah teknik terakhir
Gai, bagaimana hasilnya!?"
Kakashi bertanya-tanya.
Madara terlempar,
terhempas hingga
menabrak pohon besar
itu. Sementara Gai, ia telah tergeletak dengan tubuh yang gosong. Kemudian setelah kekacauan itu
berakhir.
Tampak Madara yang
ternyata masih mampu
bertahan, meski tubuh
bagian kirinya sudah
benar-benar kacau..
"Hahaha.. kau hampir saja
membunuhku, sialan"
Madara bahkan masih bisa tertawa. "Tadi itu situasi yang genting, tapi aku
menikmatinya.. sebagai
ucapan terimakasih,
sebelum kau menjadi
debu, aku akan
membunuhmu!!!"
Madara kemudian
menembakkan bola hitam ke arah Gai. Akan tetapi..
Seseorang tiba-tiba saja
muncul dan menendang
bola hitam tersebut. "Dia
menendang Gudoudama?"
pikir kaget Madara. Dan
ternyata, yang muncul
adalah Naruto..
"Naruto!?" Madara kaget.
"Tidak, kau berbeda
dengan yang
sebelumnya.." ucap
Madara.
Dalam hati ia kesal, "Sialan kau, Obito.."
Naruto telah kembali.
"Yah, aku juga terkejut.."
ucapnya.
"Sekarang aku merasa aku bisa mengubah
segalanya!!"
Bersambung ke : Naruto
Chapter 673
Alur Cerita Naruto 671 : Naruto and the hermit of the six path
Alur Cerita Naruto 671
versi teks naruto chapter 671 "Naruto and the hermit of the six path"
Sebelumnya : Naruto Chapter 670
Naruto masih terdiam, terus mendengarkan perkataan kakek tua itu, Rikudo Sennin. "Aku bisa melihatnya dengan jelas.. chakra Ashura yang mengalir di dalam dirimu. Dan melihat ekspresimu yang tidak begitu terkejut itu, aku rasa entah bagaimana kau juga sudah merasa kalau ada Ashura di dalam dirimu.."
Dalam hati Naruto memang sudah merasakannya.
"Begitu ya.. dan kalau begitu, kau juga pasti sudah tahu siapa reinkarnasi Indra.." ucap Rikudo Sennin. Dan benar saja, Naruto sudah tahu. Naruto lantas menjawabnya, reinkarnasi dari Indra..
"Sasuke.."
Naruto Chapter 671 - Naruto dan Rikudo Sennin
Versi Teks oleh : Beelzeta
Naruto sudah lama merasakannya. Flashback, dulu di saat pertemuan, tak lama setelah ia kembali dari pertemuan lima kage, Naruto dan teman-teman seangkatannya sempat berkumpul di balok-balok kayu pembangunan Konoha.
"Selama pertemuan lima kage, setelah Sasuke kehabisan tenaga setelah melawan para kage, kenapa kau tak langsung mengalahkannya?"
"Madara juga ada di sana!! Itu tak semudah yang kalian pikirkan, dan juga.." Sakura membela Naruto.
"Juga tak seharusnya kau membiarkannya lolos begitu saja, kan?" ucap Kiba. "Naruto, kau itu kuat.. kaulah yang sudah mengalahkan Pain!! Seseorang seperti Sasuke harusnya.."
"Itu tidak benar.." ucap Naruto.
"Aku tak bisa mengalahkan Sasuke hanya dengan itu.. aku tahu itu.."
"Di dalam dirinya juga.."
Flashback berakhir. Naruto bertanya untuk sekedar memastikan, "Benar, kan?"
"Ya, jadi kau sudah menyadarinya ya.." ucap Rikudo Sennin.
"Lalu bahkan sebelum Sasuke dan aku ada, bagaimana kau bisa menyebutnya sebagai arwah yang terus bereinkarnasi? apa yang terjadi dengan mereka?"
"Pada generasi sebelumnya, mereka bereinkarnasi menjadi Hashirama Senju dan Madara Uchiha.." jelas Rikudo Sennin. "Hahsirama adalah Ashura, dan Madara adalah reinkarnasi Indra.. aku yakin kau pasti sudah tahu apa yang terjadi dengan mereka.."
"Akan tetapi, Madara melakukan sesuatu sebelum perpindahan jiwa itu berakhir.."
"Dia terlalu terobsesi dengan kekuatan dan mengambil sel Hashirama, menggabungkannya dengan selnya sendiri.."
"Dengan kata lain, dia mencampur chakra Indra dengan bagian dari chakra Ashura.. yang kemudian menghasilkan chakraku. Itulah bagaimana cara ia membangkitkan Rinnegan.."
"Aku berpikir kalau suatu hari nanti, salah satu rinkarnasi Indra atau Ashura pasti akan melakukannya, jadi aku meninggalkan monumen batu jadi orang bisa mengingatnya.. namun, sepertinya itu tidak berhasil.."
Naruto lalu bertanya kembali, "Jadi pada dasarnya.. kau terus mengawasi pertarungan anak-anakmu sampai saat ini?"
"Pada dasarnya.. iya.." jawab Rikudo Sennin.
"Jadi begitu.." ucap Naruto pelan.
"Dalam ninshuu, aku menjelaskan bahwa chakra mampu menghubungkan orang-orang.. dan aku percaya kalau itu bukanlah sesuatu yang digunakan untuk meningkatkan kekuatan seseorang saja.."
"Ibuku, Kaguya, mengendalikan dunia dengan kekuatannya sendiri.. namun, kekuatannya itu mulai menjadikannya serakah, dan orang-orang mulai takut padanya.."
"Ibuku yang semula disebut sebagai dewa secara perlahan mulai dianggap sebagai iblis.."
"Jika seseorang memiliki kekuatan yang terlalu besar, mereka akan mulai terobsesi dengan itu dan kehilangan kendali.."
"Itulah yang terjadi pada Madara saat ini, sama persis seperti ibuku, Kaguya.."
"Sekarang perpindahan jiwa Indra dalam dirinya telah berakhir, saat ini dia menggunakan kekuatan Bijuu dan berusaha untuk mendekati kekuatanku dan ibuku.."
"Mugen Tsukuyomi bukanlah genjutsu biasa.."
"Sambil menunjukkan mimpi pada manusia, dia juga akan menggunakan kekuatannya, sambil menjaga supaya mereka tetap hidup.."
"Semua orang akan menjadi bagian dari akar pohon suci, menjadikan mereka semua budak genjutsu.."
"Ibuku, selain Byakugan ia juga memiliki kekuatan Sharingan.."
"Itu merupakan kekuatan mata yang mengerikan dan dia juga menggunakannya pada manusia.."
"Saat chakranya menjadi satu, buah chakra baru akan tercipta.."
"Kalau kita tidak menghentikannya, itu akan menjadi akhir bagi dunia.."
"Aku ingin kau menghentikan Madara.. tak seperti reinkarnasi sebelumnya, kau sedikit bodoh dan esentrik, kurasa ini bisa menciptakan perubahan.." ucap Rikudo Sennin.
Naruto tersenyum. "Bahkan setelah dunia yang terus kau awasi ini menjadi kacau seperti ini, kau tetap percaya pada kami.. terimakasih.." ucapnya.
"Jangan berterimakasih padaku.." ucap Rikudo Sennin. "Aku tak berhak untuk itu. Dunia saat ini berjalan sesuai cara Indra.. bukan, cara ibuku. Kalau itu memang aliran yang alami, maka itu berarti aku egois jika ingin menghentikannya untuk alasan pribadi.."
"Dengan melihat bagaimana cara Bijuu digunakan.. jelas sekali kalau mereka digunakan sebagai senjata, bukan untuk menjaga keseimbangan dunia.."
"Mungkin aku terlalu naif.."
"Tidak, kau tidak salah.." ucap Naruto.
"Kau benar, pak tua.." ucap Shukaku yang tiba-tiba saja muncul.
"Ah!! Shukakunya Gaara!?" ucap Naruto kaget.
"Kenapa kau ada dalam diriku??"
"Obito berhasil mengambil bagian chakra kami dari tubuh Madara.." jelas Shukaku. "Orang itu.. dia tahu kalau kau telah kehilangan kekuatan Bijuumu.."
"Obito melakukannya!?"
"Banyak hal yang telah terjadi, aku juga sudah berada di dalam dirimu.. Sekarang seluruh Bijuu sudah ada dalam tubuhmu, Naruto!!" ucap Kurama hitam yang juga ada di sana.
"Ah!! bahkan Kurama yang setengahnya juga??"
"Waktu dari janji itu akhirnya datang juga, pak tua.." ucap Kurama ke Rikudo Sennin.
"Benar sekali, Kurama.. seperti yang diramalkan oleh Gamamaru.." ucap Rikudo Sennin.
"Bocah bermata biru yang akan memanggil nama kesembilan Bijuu dan bermain dengan mereka.."
"Kau punya sesuatu yang bisa menarik orang-orang, kau tahu.." ucap Rikudo ke Naruto. "Aku bisa mengerti kenapa kau bisa memanggil jiwaku, dan kenapa Ashura memilih untuk bereinkarnasi ke dalam dirimu.."
"Shukaku, Matatabi, Isobu, Son Goku, Kokuou, Saiken, Choumei, Gyuuki, Kurama.."
"Sudah tiba waktunya bagi anak dalam ramalan untuk mengubah dunia.."
Sama seperti dulu ketika para Bijuu mengitari tubuh Rikudo Sennin, kali ini para Bijuu juga telah berkumpul, membentuk lingkaran dan mengitari tubuh Naruto. Bedanya dengan yang dulu, kali ini para Bijuu telah tumbuh dewasa.
"Naruto, apa yang ingin kau lakukan sekarang? aku ingin jawaban yang jujur darimu.. bagaimana kau ingin mengakhiri perang ini?" tanya Rikudo Sennin.
Untuk sesaat Naruto sempat terdiam, kemudian ia menjawab, "Mungkin aku memang mirip dengan Ashura, yang membedakan hanyalah aku ini anak bodoh dan ada banyak hal yang tidak aku mengerti.. tapi, aku tahu teman itu apa.. dan aku ingin melindungi mereka semua.."
"Itukah jawabanmu?"
Secara mengejutkan, ternyata Rikudo Sennin tak hanya berada di alam bawah sadar Naruto, melainkan di alam bawah sadar Sasuke juga. Sama seperti Naruto, Rikudo juga memberi penjelasan pada Sasuke, serta menanyakan pertanyaan yang sama.
"Ya.." jawab Sasuke.
"Di masa lalu, aku menyerahkan semuanya pada Ashura dan tidak terlalu memperhatikan Indra.. itulah penyebab dari semua masalah ini.."
"Ulurkan tangan dominanmu, aku akan memberikan kekuatanku padamu, reinkarnasi Indra.." ucap Rikudo ke Sasuke.
"Ini adalah keputusanku, mulai saat ini, Naruto dan Sasuke.. kalian berdualah yang akan memutuskan apa yang akan kalian lakukan.."
"Sasuke dan aku bukan saudara kandung, tapi kurasa kami akan bisa menciptakan kedamaian.. kami ini sahabat sejati, kau tahu.." ucap Naruto.
Mereka berdua lalu mengulurkan tangan dominannya ke Rikudo Sennin. Naruto dengan tangan kanannya, sementara Sasuke mengulurkan tangan kirinya. Seketika itu juga, kekuatan Rikudo mengalir pada mereka.
Naruto Chapter 671 selesai sampai di sana. Tapi tunggu, masih belum. Masih ada satu halaman lagi sebelum semuanya benar-benar berakhir. Beralih dari dunia di alam bawah sadar itu, tampak di luar Madara masih berhadapan dengan Gai..
Melihat Gai yang masih bisa bertahan bahkan setelah menggunakan teknik Sekizou itu, Madara merasa senang. "Sekizou.. masih belum cukup? baguslah.." ucapnya.
"Haah.. haah.." tampak tenaga Gai benar-benar terkuras. "Coba lagi.. aku harus menggunakan.. Night Moth.." ucapnya dalam hati.
Yah, sepertinya ini akan menjadi teknik terakhir Gai.
Perlu diketahui, teknik Gai berurutan sesuai waktu..
Pertama, Asa Kujaku > Merak Pagi
Kedua, Hirudora > Harimau Siang
Ketiga, Sekizou > Gajah Petang
Keempat, Night Moth > Kupu-kupu malam
Bersambung ke : Naruto Chapter 672
thanks to : beelzeta / versiteks.com
READ MORE
versi teks naruto chapter 671 "Naruto and the hermit of the six path"
Sebelumnya : Naruto Chapter 670
Naruto masih terdiam, terus mendengarkan perkataan kakek tua itu, Rikudo Sennin. "Aku bisa melihatnya dengan jelas.. chakra Ashura yang mengalir di dalam dirimu. Dan melihat ekspresimu yang tidak begitu terkejut itu, aku rasa entah bagaimana kau juga sudah merasa kalau ada Ashura di dalam dirimu.."
Dalam hati Naruto memang sudah merasakannya.
"Begitu ya.. dan kalau begitu, kau juga pasti sudah tahu siapa reinkarnasi Indra.." ucap Rikudo Sennin. Dan benar saja, Naruto sudah tahu. Naruto lantas menjawabnya, reinkarnasi dari Indra..
"Sasuke.."
Naruto Chapter 671 - Naruto dan Rikudo Sennin
Versi Teks oleh : Beelzeta
Naruto sudah lama merasakannya. Flashback, dulu di saat pertemuan, tak lama setelah ia kembali dari pertemuan lima kage, Naruto dan teman-teman seangkatannya sempat berkumpul di balok-balok kayu pembangunan Konoha.
"Selama pertemuan lima kage, setelah Sasuke kehabisan tenaga setelah melawan para kage, kenapa kau tak langsung mengalahkannya?"
"Madara juga ada di sana!! Itu tak semudah yang kalian pikirkan, dan juga.." Sakura membela Naruto.
"Juga tak seharusnya kau membiarkannya lolos begitu saja, kan?" ucap Kiba. "Naruto, kau itu kuat.. kaulah yang sudah mengalahkan Pain!! Seseorang seperti Sasuke harusnya.."
"Itu tidak benar.." ucap Naruto.
"Aku tak bisa mengalahkan Sasuke hanya dengan itu.. aku tahu itu.."
"Di dalam dirinya juga.."
Flashback berakhir. Naruto bertanya untuk sekedar memastikan, "Benar, kan?"
"Ya, jadi kau sudah menyadarinya ya.." ucap Rikudo Sennin.
"Lalu bahkan sebelum Sasuke dan aku ada, bagaimana kau bisa menyebutnya sebagai arwah yang terus bereinkarnasi? apa yang terjadi dengan mereka?"
"Pada generasi sebelumnya, mereka bereinkarnasi menjadi Hashirama Senju dan Madara Uchiha.." jelas Rikudo Sennin. "Hahsirama adalah Ashura, dan Madara adalah reinkarnasi Indra.. aku yakin kau pasti sudah tahu apa yang terjadi dengan mereka.."
"Akan tetapi, Madara melakukan sesuatu sebelum perpindahan jiwa itu berakhir.."
"Dia terlalu terobsesi dengan kekuatan dan mengambil sel Hashirama, menggabungkannya dengan selnya sendiri.."
"Dengan kata lain, dia mencampur chakra Indra dengan bagian dari chakra Ashura.. yang kemudian menghasilkan chakraku. Itulah bagaimana cara ia membangkitkan Rinnegan.."
"Aku berpikir kalau suatu hari nanti, salah satu rinkarnasi Indra atau Ashura pasti akan melakukannya, jadi aku meninggalkan monumen batu jadi orang bisa mengingatnya.. namun, sepertinya itu tidak berhasil.."
Naruto lalu bertanya kembali, "Jadi pada dasarnya.. kau terus mengawasi pertarungan anak-anakmu sampai saat ini?"
"Pada dasarnya.. iya.." jawab Rikudo Sennin.
"Jadi begitu.." ucap Naruto pelan.
"Dalam ninshuu, aku menjelaskan bahwa chakra mampu menghubungkan orang-orang.. dan aku percaya kalau itu bukanlah sesuatu yang digunakan untuk meningkatkan kekuatan seseorang saja.."
"Ibuku, Kaguya, mengendalikan dunia dengan kekuatannya sendiri.. namun, kekuatannya itu mulai menjadikannya serakah, dan orang-orang mulai takut padanya.."
"Ibuku yang semula disebut sebagai dewa secara perlahan mulai dianggap sebagai iblis.."
"Jika seseorang memiliki kekuatan yang terlalu besar, mereka akan mulai terobsesi dengan itu dan kehilangan kendali.."
"Itulah yang terjadi pada Madara saat ini, sama persis seperti ibuku, Kaguya.."
"Sekarang perpindahan jiwa Indra dalam dirinya telah berakhir, saat ini dia menggunakan kekuatan Bijuu dan berusaha untuk mendekati kekuatanku dan ibuku.."
"Mugen Tsukuyomi bukanlah genjutsu biasa.."
"Sambil menunjukkan mimpi pada manusia, dia juga akan menggunakan kekuatannya, sambil menjaga supaya mereka tetap hidup.."
"Semua orang akan menjadi bagian dari akar pohon suci, menjadikan mereka semua budak genjutsu.."
"Ibuku, selain Byakugan ia juga memiliki kekuatan Sharingan.."
"Itu merupakan kekuatan mata yang mengerikan dan dia juga menggunakannya pada manusia.."
"Saat chakranya menjadi satu, buah chakra baru akan tercipta.."
"Kalau kita tidak menghentikannya, itu akan menjadi akhir bagi dunia.."
"Aku ingin kau menghentikan Madara.. tak seperti reinkarnasi sebelumnya, kau sedikit bodoh dan esentrik, kurasa ini bisa menciptakan perubahan.." ucap Rikudo Sennin.
Naruto tersenyum. "Bahkan setelah dunia yang terus kau awasi ini menjadi kacau seperti ini, kau tetap percaya pada kami.. terimakasih.." ucapnya.
"Jangan berterimakasih padaku.." ucap Rikudo Sennin. "Aku tak berhak untuk itu. Dunia saat ini berjalan sesuai cara Indra.. bukan, cara ibuku. Kalau itu memang aliran yang alami, maka itu berarti aku egois jika ingin menghentikannya untuk alasan pribadi.."
"Dengan melihat bagaimana cara Bijuu digunakan.. jelas sekali kalau mereka digunakan sebagai senjata, bukan untuk menjaga keseimbangan dunia.."
"Mungkin aku terlalu naif.."
"Tidak, kau tidak salah.." ucap Naruto.
"Kau benar, pak tua.." ucap Shukaku yang tiba-tiba saja muncul.
"Ah!! Shukakunya Gaara!?" ucap Naruto kaget.
"Kenapa kau ada dalam diriku??"
"Obito berhasil mengambil bagian chakra kami dari tubuh Madara.." jelas Shukaku. "Orang itu.. dia tahu kalau kau telah kehilangan kekuatan Bijuumu.."
"Obito melakukannya!?"
"Banyak hal yang telah terjadi, aku juga sudah berada di dalam dirimu.. Sekarang seluruh Bijuu sudah ada dalam tubuhmu, Naruto!!" ucap Kurama hitam yang juga ada di sana.
"Ah!! bahkan Kurama yang setengahnya juga??"
"Waktu dari janji itu akhirnya datang juga, pak tua.." ucap Kurama ke Rikudo Sennin.
"Benar sekali, Kurama.. seperti yang diramalkan oleh Gamamaru.." ucap Rikudo Sennin.
"Bocah bermata biru yang akan memanggil nama kesembilan Bijuu dan bermain dengan mereka.."
"Kau punya sesuatu yang bisa menarik orang-orang, kau tahu.." ucap Rikudo ke Naruto. "Aku bisa mengerti kenapa kau bisa memanggil jiwaku, dan kenapa Ashura memilih untuk bereinkarnasi ke dalam dirimu.."
"Shukaku, Matatabi, Isobu, Son Goku, Kokuou, Saiken, Choumei, Gyuuki, Kurama.."
"Sudah tiba waktunya bagi anak dalam ramalan untuk mengubah dunia.."
Sama seperti dulu ketika para Bijuu mengitari tubuh Rikudo Sennin, kali ini para Bijuu juga telah berkumpul, membentuk lingkaran dan mengitari tubuh Naruto. Bedanya dengan yang dulu, kali ini para Bijuu telah tumbuh dewasa.
"Naruto, apa yang ingin kau lakukan sekarang? aku ingin jawaban yang jujur darimu.. bagaimana kau ingin mengakhiri perang ini?" tanya Rikudo Sennin.
Untuk sesaat Naruto sempat terdiam, kemudian ia menjawab, "Mungkin aku memang mirip dengan Ashura, yang membedakan hanyalah aku ini anak bodoh dan ada banyak hal yang tidak aku mengerti.. tapi, aku tahu teman itu apa.. dan aku ingin melindungi mereka semua.."
"Itukah jawabanmu?"
Secara mengejutkan, ternyata Rikudo Sennin tak hanya berada di alam bawah sadar Naruto, melainkan di alam bawah sadar Sasuke juga. Sama seperti Naruto, Rikudo juga memberi penjelasan pada Sasuke, serta menanyakan pertanyaan yang sama.
"Ya.." jawab Sasuke.
"Di masa lalu, aku menyerahkan semuanya pada Ashura dan tidak terlalu memperhatikan Indra.. itulah penyebab dari semua masalah ini.."
"Ulurkan tangan dominanmu, aku akan memberikan kekuatanku padamu, reinkarnasi Indra.." ucap Rikudo ke Sasuke.
"Ini adalah keputusanku, mulai saat ini, Naruto dan Sasuke.. kalian berdualah yang akan memutuskan apa yang akan kalian lakukan.."
"Sasuke dan aku bukan saudara kandung, tapi kurasa kami akan bisa menciptakan kedamaian.. kami ini sahabat sejati, kau tahu.." ucap Naruto.
Mereka berdua lalu mengulurkan tangan dominannya ke Rikudo Sennin. Naruto dengan tangan kanannya, sementara Sasuke mengulurkan tangan kirinya. Seketika itu juga, kekuatan Rikudo mengalir pada mereka.
Naruto Chapter 671 selesai sampai di sana. Tapi tunggu, masih belum. Masih ada satu halaman lagi sebelum semuanya benar-benar berakhir. Beralih dari dunia di alam bawah sadar itu, tampak di luar Madara masih berhadapan dengan Gai..
Melihat Gai yang masih bisa bertahan bahkan setelah menggunakan teknik Sekizou itu, Madara merasa senang. "Sekizou.. masih belum cukup? baguslah.." ucapnya.
"Haah.. haah.." tampak tenaga Gai benar-benar terkuras. "Coba lagi.. aku harus menggunakan.. Night Moth.." ucapnya dalam hati.
Yah, sepertinya ini akan menjadi teknik terakhir Gai.
Perlu diketahui, teknik Gai berurutan sesuai waktu..
Pertama, Asa Kujaku > Merak Pagi
Kedua, Hirudora > Harimau Siang
Ketiga, Sekizou > Gajah Petang
Keempat, Night Moth > Kupu-kupu malam
Bersambung ke : Naruto Chapter 672
thanks to : beelzeta / versiteks.com
Labels
Alur Cerita Anime
(136)
Alur Cerita Hunter X Hunter
(4)
Alur Cerita Naruto
(73)
Alur Cerita One Piece
(11)
Aplikasi / Software
(3)
BBM
(1)
Beelzebub Versi Teks
(1)
Bleach Versi Teks
(2)
Blog
(28)
Fairy Tail Versi Teks
(5)
GUI
(1)
Info Anime
(44)
Info Terkini
(30)
Membuat Program
(1)
Naruto Versi Teks
(16)
One Piece Versi teks
(8)
Pemrograman
(1)
Prediksi Naruto
(5)
Trik Blog
(3)
Tutorial Ubuntu
(8)
Windows Phone & Android
(2)
Blog Archive
Popular Posts
-
Alur Cerita Naruto 618 Sebelumnya : Naruto Chapter 617 Sasuke dan tiga rekannya telah sampai di depan sebuah bangunan semacam kuil yang...
-
Alur Cerita One Piece 690 "Ma-Master!!!" Teriak orang-orang bodoh itu saat melihat wajah master mereka dihantam habis kemarahan ...
-
Alur Cerita Naruto 659 : Rinbo Hengoku VERSI TEKS NARUTO CHAPTER 659 Source : INS Judul : Rinbo Hengoku Madara: inilah dia mata yang p...