Home > Alur Cerita Anime > Alur Cerita Fairy Tail 314
Alur Cerita Fairy Tail 314
Posted on Saturday, 12 January 2013 by Barqah
Alur Cerita Fairy Tail 314
Sebelumnya : Fairy Tail Chapter 313
Sebelumnya, Jellal yang menyamar di balik topeng Mystgan telah bertemu dengan Lucy masa depan. Dan setelah mendengar ceritanya, Jellalpun mendiskusikannya pada kedua rekannya, Ultear dan Meldy. "Kalau apa yang Lucy dari masa depan katakan itu benar ..."
"Besok, negara ini akan hancur ya ..."
"Apakah kita harus mengevakuasi para warga?"
"Mereka akan panik." ucap Ultear.
"Tapi kan ..."
"Tunggu!" ucap Jellal. "Belum pasti apakah yang ia katakan itu benar, kan? Ada sesuatu yang salah dari apa yang ia katakan. Sesuatu ... Aku yakin ada yang salah ..."
Fairy Tail Chapter 314 - Erza vs Kagura
Teks Version by www.Beelzeta.com
Di tempat mereka, Erza dan Kagura masih berhadapan. "Kurasa inilah saat yang tepat untuk mengkahiri semua ini." ucap Erza. "Akan kukeluarkan seluruh kemampuanku!!" Kagura menyerang Erza. "Itulah yang aku mau!!" Erza mencoba untuk menahannya. Namun, serangan Kagura terlalu kuat.
"Ukhh!!!" Erza terhempas. Namun dengan cepat, perempuan itu melancarkan serangan balasan. "Heaven's Wheel!!" Erza merubah zirah tempurnya, "Pentagram Sword!!" dan kemudian melancarkan serangan. Namun sayang, Kagura berhasil menghindarinya. Dan sama seperti Erza, segera setelahnya Kagura melancarkan serangan balasan, "Ontou Fugutaiten! Strong Form!!"
"Gwaaaahhh!!!" Erza terkena serangan. Dan berita buruknya, serangan Kagura masih belum berhenti. Ia kembali menyerang dengan teknik yang sama namun bentuk yang berbeda, "Slashing Form!!!"
"Adamantine Armor!!" Erza menggunakan zirah bertahannya. Akan tetapi, serangan Kagura tetap mengenainya. begitu kuat, tebasan Kagura bahkan mampu menembus jubah kuat itu.
"Tidak mungkin!!" ucap kaget orang-orang Fairy Tail.
"Bahkan Jupiter mampu ditahan dengan itu!!"
"Perempuan itu ..."
"Dia bahkan belum menarik sarung pedangnya!!"
"Dia kuat ..." ucap Makalov.
"Ukkhhh ... Apa ini masih belum cukup?" Erza kembali bangkit, berubah ke mode lain dan kembali melawan, "Flight - Sonic Claw!!!"
Akan tetapi, Kagura tetap mampu menebas tubuhnya. Erza kembali terjatuh.
"Di-dia benar-benar ..."
"Mengalahkannya!?"
"I-Ini!!"
"Bagaimana bisa ada perempuan yang lebih kuat dari Erza?"
"Ini benar-benar tidak terduga ..." ucap dua anggota Blue Pegasus.
"Ukhh ..." Erza rebah di tanah, sementara Kagura masih belum mendapat luka berarti.
"Dia benar-benar kuat!!!" ucap komentator, "Kagura dari Mermaid Heel!! Dia melampaui Erza, orang yang telah mengalahkan seratur monster!!!"
"Aku terkejut ..." ucap Erza, ia kembali mencoba untuk bangkit. "Aku tak pernah menyangka ada orang sepertimu. Apakah kekuatanmu ... Datang dari kebencianmu terhadap Jellal?"
"!!!" Kagura semakin marah saat mendengar nama itu. Dan tanpa ragu, ia langsung menendang tubuh Erza. "Ukhhh!!!!" Erza terjatuh. "Apapun dendammu terhadap Jellal ... Aku tidak peduli, haah ..."
"Tapi, jangan mengikur sertakan Milliana, sekarang ia sudah mulai percaya pada masa depan!!"
"Itu adalah tekadnya sendiri ..." Kagura kembali menendang Erza, "Dan merupakan tekadku sendiri, untuk membunuh Jellal!"
"Ukhh, hah ... Apa ... apa yang sebenarnya terjadi?"
"Kau mengenal orang itu dengan baik. Simon, yang dibunuh olehnya adalah kakakku!!" ucap Kagura.
"Jadi dia ... adik Simon?" Erza baru tahu hal ini.
"Kami berdua hidup miskin, tapi kami bahagia ...
Sampai akhirnya, kebahagiaan itu berakhir saat perburuan anak-anak lima belas tahun yang lalu. Aku berhasil meloloskan diri, dan selama bertahun-tahun terus mencari kakakku. Kemudian, aku bertemu dengan Milliana, dan mengetahui mengenai tragedi kematian kakakku. Dia bekerja sebagai budak selama bertahun-tahun dan kemudian dibunuh oleh Jellal. Aku tak bisa melihat apapun selain kegelapan. Lalu aku bersumpah ... untuk membunuh Jellal, demi membalas dendam kakakku!!" ucap Kagura.
Untuk sesaat, Erza terdiam. Kemudian, ia mengatakan kebenaran yang sesungguhnya, "Milliana tak ada di sana waktu itu. Hanya ada aku, Jellal, Natsu, dan Simon ... Memang benar, adalah kesalahan Jellal sampai Simon meninggal. Tapi, dia tak pernah membunuhnya. Aku, akulah yang melakukannya." ucap Erza.
"!!!" Tatapan Kagura semakin dipenuhi kemarahan. "Kau ... apa kau berusaha untuk melindungi Jellal sampai sejauh ini!?"
"Tidak, itulah kebenarannya." ucap Erza. "Kelemahanku ... telah membunuh Simon ..." Erza meneteskan air mata.
"!!!" Kagura semakin marah, dan bersiap untuk menarik pedangnya dari sarung yang selama ini menahannya. "Kagura!!! Kau tak boleh membuka pedang itu!!!" teriak teman-teman anggota guildnya.
Detak jantung Kagura semakin cepat ...
Bayangan akan kakaknya ...
Bayangan akan kebahagian mereka yang telah hilang ...
Kagura tak bisa menahannya lagi.
"Haaaaahhh!!!!!" Kagura menarik pedang itu.
"Maafkan aku." ucap Erza.
Kemudian air mata yang mengalir, berubah menjadi percikan darah yang sudah tak mungkin untuk dikembalikan lagi. Orang-orang kaget. Para komentator, penonton, Makalov, semua terdiam, bahkan Jellal ...
Bersambung ke Fairy Tail Chapter 315
Sumber : http://www.beelzeta.com/2013/01/versi-teks-fairy-tail-chapter-314.html#ixzz2HhiQ29ef
Related Post
Category Article Alur Cerita Anime
Labels
Alur Cerita Anime
(136)
Alur Cerita Hunter X Hunter
(4)
Alur Cerita Naruto
(73)
Alur Cerita One Piece
(11)
Aplikasi / Software
(3)
BBM
(1)
Beelzebub Versi Teks
(1)
Bleach Versi Teks
(2)
Blog
(28)
Fairy Tail Versi Teks
(5)
GUI
(1)
Info Anime
(44)
Info Terkini
(30)
Membuat Program
(1)
Naruto Versi Teks
(16)
One Piece Versi teks
(8)
Pemrograman
(1)
Prediksi Naruto
(5)
Trik Blog
(3)
Tutorial Ubuntu
(8)
Windows Phone & Android
(2)
Blog Archive
Popular Posts
-
Versi Teks One Piece Chapter 707 Alur Cerita One Piece 707 Pertarungan di blok B, sebuah Battle Royal antara 138 petarung telah dimulai. K...
-
Prediksi Alur Cerita Naruto 639 Naruto Manga 639: "United Force" Page 1: Naruto: "What... was that!" (Looking with...
-
Alur Cerita One Piece 704 Sebelumnya : One Piece Chapter 703 Aksi Luffy yang berhasil menjatuhkan seorang gladiator rakasasa hanya deng...
Total Pageviews
762199