Alur Cerita Naruto 666 : 2 Mangekyou

Alur Cerita Naruto 666 : 2 Mangekyou

versi teks naruto chapter 666 "2 Mangekyou"

"Obito.. akhirnya kau.."

"Obito!!"

Obito menusukkan tangan kirinya ke
dalam tubuh Madara, seolah ingin
mengobrak-abriknya, mencari
sesuatu yang ada di sana. Jarak
yang dekat antara mereka berdua tak
disiasiakan oleh Madara, ia pun
dengan cepat menggerakkan
tangannya dan berusaha untuk
meraih rinnegan di mata kiri Obito.

Namun, Obito cepat dan
menggunakan teknik tembusnya..

Akhirnya, Madara tak berhasil
mendapatkan mata itu. "Menembus
objek.. kemampuan asli dari mata
kananmu.." ucap Madara. Obito tak
mau mengambil resiko, lalu
memanjangkan tangannya untuk
menjaga jarak. Namun tetap, tangan
kiri Obito berada di tubuh Madara.
Obito menghubungkan dirinya
dengan Madara supaya bisa masuk
ke alam bawah sadar Madara. Ada
sesuatu yang hendak ia lakukan di
sana. Madara menyadarinya, "Apa
kau bermaksud untuk melemahkan
tubuhku dengan mengambil bijuu
yang ada dalam diriku?"

Naruto Chapter 666 - Dua Mangekyou
Versi Teks oleh : versiteks/Belzeeta

Di dalam diri Madara, tampak chakra
tadi semua bijuu yang telah
diserapnya, termasuk Kyuubi. "Apa
kau pikir kau bisa menang
melawanku?" Madara tetap yakin
kalau Obito tak akan bisa
mengalahkannya.

Obito memasukkan tangannya ke
dalam kolam berisi chakra para
kyuubi itu, berusaha untuk meraih
mereka. Dan hasilnya, terlihat
potongan Ichibi dan Hachibi berhasil
ia tarik keluar..

"Kau lemah.. yang bisa kau ambil
hanyalah potongan Ichibi dan
Hachibi.." ucap Madara.

Obito berhasil menarik sedikit bagian
dari Ichibi dan Hachibi, lalu kembali
ke dunia nyata, ia meminta pada
Kakashi, "Kakashi, bawa Naruto ke
dimensi lain!!"

Dalam hati Kakashi berpikir, "Apa
Obito ingin memberikan Kyuubinya
pada kita di sana?"

Tapi tak ada waktu untuk terus
berpikir, dengan cepat Kakashi pun
menggunakan jutsu dimensinya,

"Kamui!!" Naruto dan Sakura pun
dipindahkan menuju dimensi lain.

"Kamui!!" Obito hendak menyusul,

namun..

"Aku tahu tubuhnya akan menjadi
padat lagi saat dia melompat!!"
Madara menyerang, mencegatnya
supaya tidak bisa kabur. Obito
menahan serangan Madara dengan
tongkat Rikudounya.

"Kalau aku mencoba untuk pergi ke
dimensi lain, dia akan menyerangku
lagi dengan serangan itu..
perpindahan antar dimensi terlalu
lambat.." pikir Obito.

"Menggunakan mode Sennin ternyata
memang pilihan yang tepat.." ucap
Madara. "Apa kau bisa menghisap
sedikit dari kekuatan itu juga?"

Di dimensi lain, tampak Sakura dan
Naruto sudah berada di sana. Sakura
ketakutan, "Madara.. dia bisa saja
membunuhku kapan saja.. aku benar-
benar ketakutan, sampai-sampai aku
lupa bernafas.. dia itu.. berbeda.."
ucap Sakura dalam hati.

"Aku sudah membawa Naruto ke
dimensi lain!!" ucap Kakashi.

"Akankah Naruto bisa diselamatkan
kalau kau bisa masuk ke sana juga?"

"Ya, serahkan saja padaku.. kali ini,
akulah yang akan menjadi tokoh
utamanya.." ucap Obito. "Kau jadilah
backup-ku, Kakashi.." lanjutnya. Kini
mereka berdua berdiri sejajar,
sebagai sebuah tim.

"Sudah lama ya sejak terakhir kita
satu tim.." ucap Kakashi.

"Apa kau sudah siap?"

"Yah, aku senang strategi terakhirku
adalah bersamamu.."

"Obito, Kakashi.." Minato melihat dari
kejauahn.

"Obito, aku akan mengambil kembali
semua yang telah kuberikan
padamu.. terutama mata kiri itu.."
ucap Madara.

"Apa kau tertarik dengan mata kiriku,
Madara?" ucap Obito. "Kau bilang
kalau sharingan akan menunjukkan
kekuatannya yang sesungguhnya
ketika mata kanan dan kiri bersama-
sama.."

"Tidak, itu bukan sharingan, itu
rinnegan.." ucap Madara.

"Tidak, maksudku ini.." Obito dan
Kakashi seolah telah menjadi duo
yang satu, mata kiri dan mata kanan
dua sharingan itu seolah telah
menjadi satu lagi, hanya saja di dua
tubuh yang berbeda.

"Akhirnya, kita bisa bersama-sama
lagi.." pikir MInato.

Minato kemudian teringat dengan
masa-masanya dulu saat masih
menjadi guru mereka..

"Lagi-lagi kau telat!!" bentak Kakashi
pada Obito yang baru saja datang.

"Tadi itu aku tersesat di jalan.." ucap
Obito.

"Kenapa kau selalu saja mencari
jalan yang sulit? kenapa tidak lurus
saja langsung kemari.."

"Tadi itu aku mendapat banyak
masalah.."

"Shinobi itu harus mematuhi
peraturan, kecerobohanmu ini
mungkin saja suatu hari nanti akan
membahayakan rekanmu.." ucap
Kakashi.

"Kalau itu terjadi, maka aku akan
melindungimu, sebagai ganti
mengikuti peraturan yang ada.." ucap
Obito mantap.

"Apa-apaan itu, hah?" Kakashi tak
yakin.

"Mataku akan menjelaskannya!! Saat
sharinganku bangkit nanti, kau akan
mengerti maksudku!!" ucap Obito.

"Aku tak berpikir kalau sharinganmu
benar-benar akan berguna.. dan lagi,
sharinganmu belum bangkit kan, jadi
diam saja!!" bentak Kakashi.

"Kau yang seharusnya diam!! Kau
terlalu banyak bicara!! apalagi untuk
orang yang selalu saja menutupi
mulutnya dengan masker.." balas
Obito.

"Mereka benar-benar sulit untuk
berdamai ya.." ucap Minato dari
kejauhan, yang berdiri bersama
dengan Rin. "Ya.. tapi kau tahu,
sensei.." Rin hendak menyampaikan
sesuatu..

"Aku menantangmu, Kakashi!!" tiba-
tiba Gai muncul.

"Kau lagi, muka tebal!?" bentak Obito.

"Hah, kenapa orang-orang selalu
saja seperti ini.." Kakashi tak habis
pikir.

Kembali ke masa sekarang, ke sisi
Madara, "Obito memiliki Rinnegan
dan Kyuubi.. tapi kurasa
kemampuanku sudah cukup untuk
mencegahnya supaya tidak pergi ke
dimensi lain.. kamuinya lebih lambat
daripada seranganku.." pikirnya.

"Salah seorang dari mereka mungkin
akan menahanku, atau mungkin saja
Kakashi yang akan memindahkannya
ke dimensi lain.. dan dari kata-
katanya itu tadi.."

Madara teringat dengan kata-kata
Obito tadi, "Kali ini, akulah yang akan
menjadi tokoh utamanya.. kau jadilah
backup-ku, Kakashi.."

"Aku bisa saja menggunakan Ringa,
tapi tidak.. selama Obito masih
memiliki Rinnegan, sebaiknya aku
tidak menggunakannya.." pikir
Madara. "Kalau begitu, aku hanya
perlu menyerang mereka berdua
secara bersamaan!!"

Madara pun menembakkan dua bola
hitamnya ke arah kakashi dan Obito.
Kembali ke masa itu, kembali ke hal
yang hendak Rin sampaikan..

"Tap kau tahu, sensei.."

"Serahkan saja padaku.. aku pasti
akan.."

Rin berlari, meraih tangan
Kakashi dan Obito dan kemudian
membawa pergi. Rin selalu bisa
menjadi penenah di antara mereka
berdua.

"Ayo cepat pergi, kalian
berdua!!" ucap Rin.

"Kamui!!!" Obito menggunakan kamui,
begitu pula dengan Kakashi. Obito
mengarahkan kamui kepada dirinya,
sementara Kakashi mengarahkan
kamuinya pada Obito, keduanya
diarahkan pada Obito.

"Menggunakan kamui secara
bersamaan untuk menambah
kecepatannya, ya.." ucap Madara.

Akhirnya Obito berhasil pergi ke
dimensi lain, sementara Kakashi..
serangan Madara tetap mengarah
kepadanya, namun.. Blarrr!!!! sesuatu
menyelamatkan Kakashi..

"Tolong urus anakku, Obito!!" pikir
Minato dari kejauhan..
Di dimensi lain..

"Obito!!" Sakura kaget dengan
kemunculan Obito.

"Tak apa, aku akan menyelamatkan
Naruto.." ucap Obito.

"Apa aku bisa mempercayaimu?"
Sakura masih ragu.

"Aku tak pernah bisa berjalan di jalan
yang lurus, tapi akhirnya.. aku bisa
sampai di sini.." Obito pun
memindahkan chakra kyuubi yang
sebelumnya berhasil didapatkan oleh
Zetsu hitam ke tubuh Naruto.
Kembali ke sisi Kakashi, ia berhasil
selamat dari serangan Madara..

"Lagi-lagi, kau datang di waktu yang
tepat.."

"Gai.." ternyata yang menolongnya
adalah gai.

"Terimakasih karena sudah menolong
Kakashi.." pikir Minato dari kejauhan.

"Apa kau baik-baik saja, Kakashi?"
ucap Gai.

"Sepertinya aku pernah melihatmu di
suatu tempat.." ucap Madara.

"Hm??" Gai melihat ke arah Madara,
lalu bertanya, "Dia itu siapa??"

Bersambung ke : Naruto Chapter 667

Anda sedang membaca artikel tentang Alur Cerita Naruto 666 : 2 Mangekyou dan anda bisa menemukan artikel Alur Cerita Naruto 666 : 2 Mangekyou ini dengan url http://barqahs.blogspot.com/2014/02/alur-cerita-naruto-666-2-mangekyou.html,anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel Alur Cerita Naruto 666 : 2 Mangekyou ini sangat bermanfaat bagi teman-teman anda,namun jangan lupa untuk meletakkan link Alur Cerita Naruto 666 : 2 Mangekyou sebagai sumbernya.

Related Post


Category Article ,

What's on Your Mind...

Copyright © 2013 Barqahs BlogShare For Tricks Blog | Template Blog | CSS | JQuery | Alur Cerita Naruto | Alur Cerita Bleach | Alur Cerita Fairy Tail | Alur Cerita One Piece. Design by Gudang Blog.